35 C
Semarang
, 28 September 2023
spot_img

Jelang Puasa Ramadhan, Masyarakat Demak Lakukan ‘Ngumbah Ilat’

Demak, Jatengnews.id – Menjelang Ramadhan yang akan dimulai esok hari, masyarakat Kabupaten Demak menyambutnya dengan melakukan Tradisi Megengan.

Megengan yakni tradisi Jawa yang juga dikenal dengan istilah Mapag atau menjemput awal bulan puasa ramadhan. Megengan sendiri artinya menahan, dimana sebelum menjalankan puasa hendaknya masyarakat mulai menahan diri melakukan hal-hal yang bisa membatalkan puasanya.

Pada umumnya dikalangan masyarakat, Tradisi Megengan dilakukan dengan mandi keramas dengan tujuan untuk mensucikan diri sebelum menginjak bulan yang suci. Selain itu ada juga kegiatan berziarah ke makam leluhur, yang mana maknanya yaitu mendoakan dan memohonkan ampun kepada Tuhan Yang Maha Esa atas dosa mereka atau mengingatkan pada diri sendiri bahwa lewat merekalah kita ada di dunia ini.

Sementara di Kabupaten Demak, dalam Tradisi Megengan ada kegiatan yang sangat unik, ‘Ngumbah Ilat’ yakni kegiatan makan makanan yang disukai dengan membelinya diluar rumah. Masyarakat melakukan Ngumbah Ilat dengan maksud memanjakan lidahnya sebelum nanti akan ditahannya setelah melakukan puasa.

Di Demak sendiri, Ngumbah Ilat sangat kentara terlihat di salah satu warung bakso yang memiliki cita rasa sedap dan membuat ketagihan, yaitu bakso balungan Bang Yanto. Terletak di daerah Kracakan, Kabupaten Demak, bakso tersebut dari pantauan Jatengnews.id tak pernah sepi.

Pelanggan silih berganti hingga ada juga yang memilih makan lesehan di bahu jalan dengan pemandangan hiruk pikuk jalan yang sangat padat jelang puasa.

Sang pemilik warung, Yanto mengungkapkan, bahwa jelang puasa memang warungnya sangat laris dan tutup lebih awal.

“Biasanya buka jam 08.00 dan tutup jam 21.00 tapi kalo pas ramai dan jelang puasa kaya gini sampai Maghrib Alhamdulillah sudah habis,” ujarnya seraya menyiapkan sejumlah hidangan bakso pelanggan.

Lebih lanjut ia menjelaskan, di hari biasa jualannya hanya mampu habis sekitar 500 porsi bakso dan tutup seperti biasanya.

“Jelang puasa seperti ini biasanya habis hingga 700 sampai 800 an porsi bakso,” ungkapnya, Senin (12/04/2021)

Sementara itu, salah satu pengunjung warung Bakso Balungan Bang Yanto, Ida menuturkan bahwa kegiatan ‘Ngumbah Ilat’ sebelum puasa sudah dilakukan nya semenjak kecil.

“Di daerahku orang-orang sebelum puasa biasanya ‘Ngumbah Ilat’ dengan makan bakso atau makanan lainya yang ia sukai. Yang aku liat kebanyakan ya pada makan bakso, kayak disini laris banget hari ini. Baksonya juga enak sih,” pungkasnya. (Nizar-02)

Berita Terkait

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img

Berita Pilihan