32 C
Semarang
, 23 September 2023
spot_img

Bank Mandiri Bantu UMKM Jateng dan DIY melalui Mandiri Lapak Online 2021

Semarang, Jatengnews.id – Dalam rangka mendukung upaya pemulihan ekonomi nasional, Bank Mandiri ikut andil dalam kegiatan pemberdayaan sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Salah satu usaha yang dilakukan Bank Mandiri adalah menggelar serangkaian kegiatan pelatihan dan pemberdayaan bagi UMKM serta pemberian program diskon belanja bagi nasabah yang berbelanja di UMKM Mitra Bank Mandiri terpilih.

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi menuturkan, kegiatan bertajuk Mandiri Lapak Online 2021 ini merupakan bentuk dukungan serta kepedulian pihaknya kepada sektor UMKM di wilayah Jateng dan DIY.

“Program ini juga dilatarbelakangi oleh adanya kesadaran bahwa UMKM merupakan sektor yang memiliki efek bola salju yang besar kepada sektor lainnya. Oleh karena itu, pemulihan sektor UMKM diharapkan dapat menjadi katalisator pemulihan ekonomi secara nasional,” kata Darmawan saat menyampaikan sambutan Kick Off Mandiri Lapak Online 2021, di Semarang, Rabu (14/4/2021).

Selanjutnya, Regional CEO Bank Mandiri Region VII Wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, Dessy Wahyuni mengimbuhi rangkaian kegiatan yang akan digelar mulai 14 April hingga 30 Juni 2021 ini akan diisi kegiatan webinar bagi lebih dari 1000 UMKM dengan materi seperti pengelolaan keuangan, strategi pemasaran, sampai pengenalan produk transaksi dan pembiayaan dari Bank Mandiri.

Di samping itu, Bank Mandiri VII Jawa 2 juga memberikan berbagai program pendukung dan wadah informasi yang dapat dengan mudah diakses melalui www.bmri.id/lapakonline.

Dirinya menuturkan, selain sebagai dukungan percepatan pemulihan ekonomi nasional, acara ini bertujuan meningkatkan level UMKM dan mengenalkan UMKM mitra Bank Mandiri secara luas.

Direktur Jaringan dan Retail Banking Bank Mandiri, Aquarius Rudianto menambahkan bahwa di akhir bulan Maret 2021, Bank Mandiri wilayah kerja Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta telah menyalurkan KUR sebesar Rp1,5 Triliun, Ratio Non Performing Loan (NPL) sebesar 0.2%, dan menerbitkan QRIS kepada 34.952 nasabah UMKM sebagai sarana transaksi digital yang mudah dan murah.

Acara Kick Off Mandiri Lapak Online yang diselenggarakan secara virtual ini dihadiri oleh lebih dari 800 peserta yang sebagian besar merupakan mitra UMKM Bank Mandiri serta Mandiri Agen.

Turut serta dalam acara tersebut Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, dan Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka yang menanggapi positif insiatif Bank Mandiri Region 7/Jawa 2 dalam pemberdayaan UMKM yang berada di wilayah Jawa Tengah dan DIY.

Pada sambutannya, Ganjar Pranowo menyampaikan Para pelaku usaha UMKM membutuhkan pendampingan dan bantuan agar mereka bisa mengembangkan bisnisnya. Keterlibatan Bank Mandiri diharapkan mampu membuat banyak para pelaku UMKM ikut naik kelas.

Sri Sultan Hamengkubuwono X menambahkan, Pemerintah Daerah DIY menyambut baik dan mengapresiasi dikembangkannya Mandiri Lapak Online 2021. Ia mengakui pemulihan dan kebangkitan ekonomi regional Jateng dan DIY harus ditangani bersama secara cooperative, progression, dan siap berbagi dengan dukungan political action bersama seluruh pemegang kebijakan.

Dalam kesempatannya, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyampaikan empat ajakan untuk kesuksesan UMKM. Ajakan tersebut adalah:

  1. Kucurkan kredit kepada dunia usaha khususnya UMKM
  2. Lakukan Pendampingan UMKM
  3. Digitalisasi UMKM
  4. Mari Sukseskan Gerakan Bangga Buatan Indonesia dengan membeli produk kebanggan Indonesia khususnya UMKM.

Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, dalam sambutannya juga mengapresiasi Bank Mandiri yang telah mendukung pemberdayaan UMKM di wilayah Jawa Tengah dan DIY. Diharapkan Mandiri Lapak Online mampu memicu percepatan transformasi digital UMKM sehingga bisa bertahan di masa pandemi bahkan meningkatkan penjualan. (Devan-01).

Berita Terkait

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img

Berita Pilihan