32 C
Semarang
, 23 September 2023
spot_img

Lapak Ganjar Edisi 41 Bantu Promosi Produk Recycle

Semarang, Jatengnews.id – Lapak Ganjar edisi ke 41 dibuka dengan menargetkan produk ramah lingkungan (produk recycle). Dari unggahan akun Instagram resmi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada hari Minggu (25/4/2021), terlihat dirinya menampilkan tentang program Lapak Ganjar yang memang tiap pekan temanya berganti-ganti.

“Beberapa kali saya ditawari dan membeli produk recycle. Satu ciri-cirinya, unik! #LapakGanjar kali ini khusus untuk produk recycle. Ayo unggah kreasimu di insta-story, pasang hashtag dan tag akun saya. Ayo beli produk teman sendiri,” tulis akun resmi milik Gubernur Jawa Tengah itu.

Tidak hanya menyasar pelaku UMKM di Jawa Tengah, promosi juga diperuntukkan untuk pelaku usaha di beberapa daerah lain.

Syarat untuk mengikuti Lapak Ganjar edisi ke 41 ini adalah:

  1. Terbuka untuk UMKM Wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Barat, dan Bali.
  2. Produk sendiri dan bukan reseller.
  3. Buat Instagram story dengan menandai akun @ganjar_pranowo dengan tagar #LapakGanjar.
  4. Cantumkan asal daerah (kabupaten/kota) dan juga nomor telepon.
  5. Edisi minggu ini spesial untuk produk ramah lingkungan (produk recycle).

Program Lapak Ganjar sendiri sudah dimulai sejak tanggal 11 Juli 2020. Wilayah dari produk yang dipromosikan juga semakin meluas, karena pada awalnya hanya di lingkup Jawa Tengah.

Edisi Lapak Ganjar yang ke 41 ini merupakan lanjutan dari edisi ke 40 yang pada hari Minggu (18/04/2021) menargetkan promosi produsen peralatan dan perlengkapan shalat.

Terlihat dalam sorotan story di akun Instagram Ganjar Pranowo, edisi-edisi sebelumnya diikuti cukup banyak pengguna Instagram khususnya pada edisi ke 37 yang menargetkan penjual ikan hias. Terhitung ada 96 story yang disematkan di akun orang nomor satu di Jawa Tengah tersebut.

Adanya program promosi pemasaran ini dikatakan mampu menambah jumlah penjualan para pengusaha UMKM.

Salah satu yang memberikan ulasan tentang Lapak Ganjar ini adalah pelaku UMKM berupa produk paper bag, Yuni Kurniawati. Perempuan yang beralamatkan di Lemah Ireng, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang dengan Instagram @qilthafprint itu mengaku terbantu oleh program promosi ini.

“Awalnya saya usaha di warnet, tapi berhubung ada Covid-19, usaha jadi benar-benar mati dan kita tidak ada pemasukan sama sekali,” katanya dalam video yang diunggah akun Ganjar Pranowo di hari Minggu (18/04/2021).

Semenjak saat itu, ia mencoba membuat paper bag custom. Karena dirinya mengikuti akun milik Gubernur Jawa Tengah tersebut, ia mengetahui adanya program Lapak Ganjar.

“Alhamdulillah saya direpost oleh Pak Ganjar, dari situ makin banyak orderan, karena banyak sekali orderan saya jadi menambah karyawan. Dan kalau permintaan semakin banyak, saya biasanya membuka lowongan untuk freelance,” ungkapnya. (Devan-01).

Berita Terkait

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img

Berita Pilihan