Semarang, Jatengnews.id – Manajemen PSIS Semarang mengapresiasi pagelaran Piala Menpora 2021 yang berjalan cukup sukses selama kurang lebih satu bulan belakangan ini.
Turnamen pramusim yang dijadikan ajang uji coba sebelum pagelaran Liga 1 2021 ini bisa dibilang cukup sukses baik dari segi penyelenggaraan mau pun kesehatan di tengah adaptasi kebiasaan baru seperti sekarang.
Selama satu bulan lebih berjalan, Piala Menpora 2021 mampu mengedepankan protokol kesehatan yang cukup ketat mulai dari penginapan pemain hingga venue penyelenggaraan.
Tes swab yang rutin serta kedisiplinan semua pihak membuat ajang Piala Menpora 2021 bisa dibilang sebagai gambaran yang harus diterapkan oleh semua peserta kompetisi di kompetisi Liga 1 2021.
CEO PSIS Yoyok Sukawi mengatakan segala hal baik di Piala Menpora 2021 harus dilanjutkan di kompetisi resmi nanti.
“Terkait Piala Menpora, kami atas nama manajemen PSIS mengapresiasi kinerja Organizing Committee, PSSI, dan seluruh elemen yang bahu membahu menyelenggarakan turnamen ini. Kemudian terima kasih juga Pak Menpora Zainudin Amali yang tak lelah untuk memberi arahan kepada stakeholder sepak bola untuk menggelar turnamen di tengah situasi pandemi Covid-19,” tutur Yoyok Sukawi di Semarang, Senin (26/4/2021).
Manajemen PSIS juga bersyukur bahwa kekhawatiran beberapa pihak bahwa sepak bola akan menimbulkan kluster baru bisa terbantahkan dengan ketatnya aturan protokol kesehatan.
Yoyok Sukawi menilai bahwa turnamen Piala Menpora 2021 merupakan angin segar bagi kehidupan sepak bola Indonesia setelah satu tahun lebih vakum. “Segala hal baik di Piala Menpora harus dipertahankan. Sebagai contoh kedisiplinan 5M semua pihak, tes swab rutin, hingga pemusatan venue yang bisa mengurangi mobilitas nampaknya harus terus dipertahankan. Demi sepak bola Indonesia yang sangat kita nantikan kompetisinya,” pungkas Yoyok. (02).