Karanganyar, Jatengnews.id – “Saya mengakui menyalahgunakan seragam Polri dan mengaku-ngaku anggota Polres Karanganyar. Dengan tujuan untuk mencari sensasi di media sosial ataupun untuk disegani oleh orang lain. Dan saya mengakui bahwasanya tindakan yang saya lakukan sangat merugikan anggota Polres Karanganyar. Dan saya mengucapkan beribu-ribu minta maaf kepada semua anggota serta staf jajaran Polres Karanganyar. Dan saya tidak akan mengulangi perbuatan saya yang merugikan.”
Kalimat tersebut merupakan permintaan maaf dari pemilik akun Facebook dan Instagram atas nama HA usai mendatangi Subbag Humas Polres Karanganyar pada Selasa (27/4/2021). Pria asal Pacitan ini mengaku salah mengaku sebagai anggota polisi dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya lagi.
Informasi yang dihimpun Jatengnews.id, terungkap dari pengakuan seorang wanita yang tidak ingin disebutkan namanya. Wanita ini menanyakan kepada Bripda Putera Pamungkas, anggota Satlantas Polres Karanganyar mengenai seorang pria yang mengaku sebagai anggota polisi dengan nama HA.
Pertanyaan tersebut langsung disampaikan ke Humas Polres Karanganyr dan langsung menelusuri media sosial atas nama HA itu. Kapolres Karanganyar, AKBP Muchammad Syafi Maulla, melalui Banit Humas Polres Karanganyar Brigade Polisi I Gede Bayu Perdana langsung melacak akun media sosial yang bersangkutan.
Dari hasil penelusuran, menurut Brigadir I Gede Bayu ditemukan bahwa Hamid Andriansyah merupakan warga Pacitan. Dikatakan I Gede Bayu, yang bersangkutan beberapa kali mengunggah fotonya dengan menggunakan atribut dan seragam polisi di story WhatsApps, serta memasang badan polisi, tetapi bukan menggunakan wajahnya di media sosial lainnya seperti Facebook dan Instagram.
“Kami memastikan bahwa yang bersangkutan bukan anggota polisi. Saya juga mengirim direct message (DM) dan bertanya anggota mana. Yang bersagkutan menjawab bahwa dia bukan anggota polisi,”terang Brigadir I Gede Bayu, Selasa (27/04/2021).
Dengan kesadaran sendiri, menurut Brigadir I Gede, Hamid Ardiansyah mendatangi Subbag Humas Polres dan meminta maaf masyarakat secara terbuka kepada keluarga besar Polri. HA datang dengan membawa atribut Polri yang dia gunakan.
“Dia mengaku hanya mencari sensasi. Sampai saat ini tidak ada warga yang dirugikan. Foto dengan menggunakan atribut Polri hanya untuk gagah-gagahan saja. Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mengggunakan atribut Polri demi keuntungan pribadi,”tandasnya. (Iwan-02)