Semarang, Jatengnews.id – Tim Barongsai Jateng hanya berikan 3 medali perak dan 2 perunggu dalam PON XXI Aceh Sumut 2024 yang digelar di Martial Art Arena, Sumatera Utara.
Perolehan medali tersebut masing-masing diraih pada Tim Naga 2 perak dan 1 perunggu. Kemudian, tim Pekingsai menyumbang 1 perak dan 1 perunggu.
Baca juga: Barongsai Jateng Kembali Raih Medali di PON XXI Aceh Sumut 2024
Pelatih yang juga Manajer Tim Barongsai Jateng, Handojo Halim Santoso mengatakan awalnya menargetkan satu medali emas pada pertandingan terakhir pada nomor Naga Taolu Bebas yang digelar pada Sabtu (7/9/2024).
Namun, dalam pertandingan itu tim Jateng harus mengakui keunggulan DIY yang meraih medali emas dengan nilai 9.30 dan Sumbar medali perak dengan nilai 9.27.
Sedangkan Jateng hanya meraih nilai 9.03 dan hanya bisa menyumbangkan medali perunggu.
“Kami gagal meraih emas namun kita juga legowo. Memang penampilan mereka (DIY dan Sumbar) bagus, lebih kekinian, dan hal itulah yang membuat kami juga legawa meski perunggu. Kami mohon maaf untuk masyarakat Jateng belum bisa emas,” ungkapnya.
Meski demikian, dirinya juga sangat bangga terhadap para atletnya. Walaupun mereka memperoleh perak dan perunggu, dirinya melihat memang mereka luar biasa dalam membela Jateng.
Baca juga: Tim Barongsai Jateng Sumbang Perak dan Perunggu di PON XXI Aceh Sumut 2024
“Mereka bermain dengan sangat cantik. Atlet juga tidak kecewa, mereka termotivasi lebih baik lagi. Mereka luar biasa,” tandasnya.
Sebagai informasi, dari total 10 nomor cabor Barongsai di PON XXI, tim Jateng hanya lolos di 5 nomor dan menyumbang 3 perak dan 2 perunggu.(02).