Solo, Jatengnews.id – Dua kecamatan di wilayah Kota Solo, masuk dalam kategori kerawanan tinggi, menjelang pelaksanaan Pilgub Jawa Tengah dan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Walikota, yang akan berlangsung serentak, pada tanggal 27 November 2024 mendatang.
Kedua kecamatan tersebut masing-masing, Kecamatan Jebres dan Pasar Kliwon. Salah satu indikator kerawanan tinggi di dua kecamatan ini, berdsarkan peta kerawanan saat pelaksanaan Pilpres dan Pileg yang baru dilaksanakan beberapa waktu lalu.
Baca juga: Pilkada Sebentar Lagi, Bawaslu Minta ASN di Sragen Jaga Netralitas
“Ada du kecamatan dengan tingkat kerawanan tinggi. Kecamatan Jebres dan Pasar Kliwon. Namun secara keseluruhan, kota Solo, masuk falam kerawanan sedang menjelang Pilkada serentak mendatang,”ujar Ketua Bawaslu Solo, Budi Wahyono, Selasa (17/9/2024).
Budi menjelaskan, pemetaan kerawanan yang berbasis dari Pilpres berdasarkan indikator yang digunakan.
Menurut Budi, indikator kerawanan menggunakan 4 dimensi. Yakni, Sosial Politik, Penyelenggaraan Pemilu itu sendiri, Kontestasi dan Partisipasi.
Baca juga: Logistik Pilgub dan Pilkada Disitribusikan, KPU Karanganyar Terima 5.378 Bilik Suara
“Dimensi untuk menentukan peta kerawanan ini, masih dibagi menjadi sub dimensi dengan indikator, apakah pernah terjadi konflik, isyu SARA, intimidasi terhadap pemilih atau pelaksana Pemilu, serta keterlambatan logistik Pemilu,”terangnya.
Bawaslu mengimbau kepada seluruh masyarakat, untuk berpartisipasi aktif dalam pengawasan Pilkada mendatang. (Iwan-02)