Semarang, Jatengnews.id – Kemenangan membanggakan datang dari tiga atlet woodball asal Jawa Tengah yang memperkuat Timnas Indonesia di ”9th World Cup Woodball Championship 2024” di Shangyu, Zhejiang, Cina.
Dalam ajang yang berlangsung dari 14 hingga 18 Oktober 2024, mereka berhasil meraih dua medali emas dan dua perak, menegaskan posisi Indonesia di kancah dunia woodball.
Ketiga atlet tersebut, Untung Ariska, Surya Aditya, dan Susila Marga Nugraha, menunjukkan performa luar biasa, berkat dukungan penuh dari Pengurus Besar IWbA dan Pengprov IWbA Jateng.
Baca juga: Woodball Jateng Raih Tiga Emas PON XXI Aceh Sumut 2024
Saat ini, mereka masih berada di Cina untuk melanjutkan kompetisi di Cina Open yang berlangsung hingga 21 Oktober mendatang.
Medali emas pertama diraih oleh tim stroke man, di mana Untung dan Surya berkolaborasi dengan Muhammad Khadiq dari Banten.
Mereka berhasil mengumpulkan total 337 pukulan, menempatkan Indonesia di posisi teratas. Medali perak diraih oleh Cina Taipe (338), sementara Hongkong menyusul di posisi ketiga (340).
Medali emas kedua diperoleh oleh Susila Marga Nugraha di nomor stroke man single, diikuti oleh Surya Aditya yang meraih medali perak. Tambahan medali perak lainnya datang dari nomor stroke double mix, di mana Marga berpasangan dengan Siti Masithah dari Jawa Barat. Untung Ariska mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian ini.
“Kami merasa bangga bisa mengibarkan Merah Putih dan membawa Indonesia sebagai juara di Kejuaraan Dunia Woodball. Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kami,” ujarnya.
Baca juga: Woodball Sumbangkan Dua Emas di PON XXI Aceh Sumut 2024
Ia menekankan bahwa kekompakan dan konsistensi dalam permainan menjadi kunci keberhasilan tim.
Ketua IWbA Jateng, Ardhana Arifianto, juga memberikan apresiasi atas prestasi yang diraih oleh ketiga atlet.
“Semoga pencapaian ini bisa menjadi inspirasi bagi atlet-atlet woodball lainnya di Jawa Tengah dan mendorong mereka untuk berprestasi lebih baik lagi di masa mendatang,” kata Ardhana.(02)