Semarang, Jatengnews.id — Sebanyak 130 pengawas dikerahkan, UIN Walisongo Semarang sukses menggelar ujian Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) 2025.
UIN Walisongo Semarang sukses menyelenggarakan Ujian Pengetahuan (UP) PPG Tahap 1 Tahun 2025 secara daring.
Kegiatan ini dipusatkan di Gedung ICT Perpustakaan UIN Walisongo Semarang Sabtu-Minggu (17-18/5/2025) dan diikuti oleh 5.168 peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
Guna menjamin kelancaran dan akuntabilitas pelaksanaan ujian, PPG UIN Walisongo Semarang mengerahkan 130 pengawas muda yang terampil di bidang teknologi serta 13 koordinator pengawas.
Baca juga: Fakultas Kedokteran UIN Walisongo Semarang Diresmikan
Para pengawas memiliki tugas strategis, mulai dari memastikan kesiapan teknis peserta sebelum ujian—seperti konfigurasi Safe Exam Browser (SEB), Zoom, dan kelengkapan dokumen—hingga melakukan pengawasan saat ujian berlangsung serta menyusun berita acara pasca pelaksanaan.
Dekan FITK, Prof. Dr. Fatah Syukur, M.Ag., menyampaikan bahwa pelaksanaan UP PPG tahun ini mengusung skema PPG Transformatif yang membawa sejumlah pembaruan.
“Perubahan terjadi pada sistem dashboard pengawasan dan bentuk soal yang kini tidak hanya pilihan ganda, tetapi juga uraian berbasis studi kasus. Hal ini diharapkan dapat mengukur kompetensi peserta secara lebih komprehensif,” jelasnya.
Baca juga: Pemkab Semarang Terima 285 KKN UIN Walisongo Semarang
Pelaksanaan UP PPG juga mendapatkan pendampingan langsung dari penyelia eksternal, yakni Dr. Nurhasanah Bahtiar, M.Ag. (UIN Suska Riau) dan Dr. Sri Wahyuni, M.Pd. (Unisma), yang hadir di Tempat Uji Kinerja (TUK) untuk memastikan kegiatan berjalan sesuai prosedur dan standar nasional.
Ujian ini menjadi bagian dari komitmen UIN Walisongo Semarang dalam mendukung peningkatan mutu dan profesionalisme guru di Indonesia melalui proses seleksi yang ketat, transparan, dan berbasis teknologi informasi.
Demikian informasi, UIN Walisongo Semarang sukses menggelar ujian PPPG 2025 secara daring. (01).
