31 C
Semarang
, 30 May 2025
spot_img

Program KB Kabupaten Tegal Sabet Tiga  Penghargaan Bergengsi

Tegal, Jatengnews.id – Tercatat tiga penghargaan bergengsi di bidang keluarga berencana (KB) diberikan oleh Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga saat kegiatan Rakornas Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN, untuk Kabupaten Tegal Senin (19/5/2025).

“Alhamdulillah, Kabupaten Tegal mendapat apresiasi yang luar biasa. Tiga penghargaan ini menjadi bukti komitmen kita dalam mendukung program kependudukan dan keluarga berencana,” kata Plt Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3AP2KB) Kabupaten Tegal Winarto Selasa (27/5/2025).

Baca juga : 18 Camat Kabupaten Tegal Deklarasi Gerakan Kencana

Penghargaan pertama yang berhasil diraih adalah terbaik satu se-Jawa-Bali untuk kategori pelayanan KB metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) terbanyak pada kegiatan pelayanan KB serentak di pasar tradisional. Tercatat ada 703 akseptor KB yang berhasil dijaring dengan mayoritas peserta perempuan.

Kegiatan pelayanan tersebut, lanjut Winarto, menyasar 14 pasar tradisional se-Kabupaten Tegal yang berlangsung pada bulan Maret 2025, di mana penghargaan diberikan pada bulan April 2025.

“Ini yang paling menantang, karena MKJP seperti pemasangan IUD, spiral, dan implan tidak semudah metode jangka pendek seperti suntik ataupun penggunaan kondom,” jelasnya.

Penghargaan kedua adalah terbaik dua se-Jawa-Bali untuk kategori penggunaan pasar tradisional sebagai lokasi pelayanan publik terbanyak.

“Di sini kami mengakses 14 pasar tradisonal. Hanya selisih sedikit dari peringkat pertama yang melibatkan 16 pasar,” tambahnya.

Sementara itu, penghargaan ketiga diraih di tingkat Provinsi Jawa Tengah, yakni terbaik kedua untuk Pusat Informasi dan Konseling (PIK) Remaja di SMA Negeri 3 Slawi. PIK Remaja berperan penting dalam memberikan edukasi dan konseling kepada remaja terkait kesehatan reproduksi dan perencanaan masa depan.

Winarto mengapresiasi kerja keras para kader dan tim lapangan yang telah berjibaku menjaring akseptor dengan turun langsung ke pasar-pasar.

“Kami gunakan pengeras suara untuk menarik perhatian. Dan ternyata banyak juga warga pasar yang belum ikut program KB. Setelah kami cari tahu, ternyata mereka kurang informasi dan masih ada rasa malu. Jadi kami hadir menjembatani ini,” jelasnya.

Ia berharap capaian ini bisa dipertahankan dan terus ditingkatkan. Pihaknya selalu berupaya aktif di setiap event yang dilaksanakan baik oleh pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat. Terakhir, ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada para kader yang telah berkontribusi besar mensukseskan program KB.

Baca juga : Sempat Diguyur Hujan 2.025 Peserta Gowes Bareng di HUT Kabupaten Tegal

“Karena tanpa peran kader, capaian ini tidak akan mungkin bisa diraih,” pungkasnya. (03)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN