Beranda Daerah Dinkominfo Demak Gencarkan Edukasi Digital Cegah Judi Online

Dinkominfo Demak Gencarkan Edukasi Digital Cegah Judi Online

Plt. Kepala Dinkominfo Demak, Umar Surya Suksmana berserta jajarannya saat gelar apel di halaman kantornya, Rabu (28/5/2025). (Foto: Sam)

Demak, Jatengnews.id – Maraknya praktik judi online (judol) yang menyasar generasi muda menjadi perhatian serius Pemerintah Kabupaten Demak.

Melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo), upaya preventif terus dilakukan untuk menekan dampak negatif dari fenomena ini, termasuk imbauan keras kepada masyarakat agar tidak terjerumus dalam pusaran judol dan pinjaman online (pinjol).

Baca juga : Desa Kalikondang Kabupaten Demak Jadi Percontohan Statistik

Plt. Kepala Dinkominfo Demak, Umar Surya Suksmana, menegaskan bahwa praktik judol bukan hanya ilegal, tetapi juga dirancang secara sistematis untuk menjebak para pemainnya.

“Kami melihat banyak anak muda tergoda karena menang di awal permainan. Padahal, sistemnya memang sudah diatur agar mereka pada akhirnya kalah dan terus kecanduan,” ujar Umar saat apel di halaman kantornya, Rabu (28/5/2025).

Menurutnya, kemenangan awal hanya menjadi umpan yang mendorong pemain terus mengeluarkan uang, bahkan sampai meminjam secara online.

Dinkominfo Demak tak tinggal diam. Sosialisasi gencar dilakukan melalui berbagai kanal, mulai dari media sosial, radio, hingga pemberitaan di website resmi pemerintah. Media luar ruang dan iklan layanan masyarakat juga dimanfaatkan untuk menyuarakan bahaya judol.

Lebih dari itu, Umar juga mengingatkan bahaya ganda ketika generasi muda mulai memanfaatkan pinjol untuk mendanai aktivitas judinya.

“Jangan sampai pinjam uang hanya demi bermain judol. Itu akan menghancurkan hidup dan masa depan mereka,” tegasnya.

Ia juga menyoroti tren permainan digital yang dikemas layaknya game biasa, namun menyimpan unsur judi terselubung. Dinkominfo mewanti-wanti agar masyarakat lebih cermat dalam memilih aplikasi hiburan digital.
Ancaman tidak hanya datang bagi individu, tetapi juga sistem digital pemerintah.

Umar mengungkapkan bahwa beberapa situs web milik Pemkab Demak sempat menjadi sasaran serangan malware yang terkait dengan konten judi online. Tindakan pengamanan langsung dilakukan sebagai langkah tanggap.

“Kami terus memperkuat sistem keamanan digital. Seluruh OPD juga kami minta untuk waspada dan segera melapor jika ada indikasi serangan siber,” jelasnya.

Baca juga : Kado Istimewa HPN Ke 79 Tahun, PWI Demak Tempati Gedung Baru

Dinkominfo juga secara berkala mengganti username dan password minimal sebulan sekali, sebagai bagian dari strategi perlindungan sistem. (Sam-03)

Exit mobile version