30 C
Semarang
, 29 May 2025
spot_img

Konflik Penertiban PKL Secara Arogan di KIK Kendal Berakhir Damai

Kendal, Jatengnews.id – Kejadian penertiban secara arogan yang dilakukan oleh salah satu oknum keamanan terhadap Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kawasan Industri Kendal (KIK) pada Senin (26/5/2025) lalu telah diselesaikan secara kekeluargaan dan berakhir damai.

Konflik tersebut telah diselesaikan dengan cara mediasi bersama Polres Kendal yang digelar di Aula Tribata Mapolres Kendal Rabu (28/5/2025). Mediasi tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Kendal AKBP Hendry Susanto Sianipar dan dihadiri korban PKL, Oknum keamanan KIK, Kades Wonorejo, Perwakilan dari Manajemen KIK, Perwakilan Camat Kaliwungu.

Baca juga : PT Master Kidz di KIK Kendal Terbakar Hebat

Kapolres Kendal AKBP Hendry Susanto Sianipar menyampaikan, Dalam mediasi tersebut berjalan dengan baik dan lancar. Dan sudah disepakati bersama bahwa sudah berdamai secara kekeluargaan dan tidak memperpanjang persoalan tersebut.

“Mediasi berjalan lancar dan semua pihak sudah mengetahui persoalannya dan disepakati untuk berdamai dan tidak mempermasalahkan lagi,” jelasnya

Kapolres menambahkan, bahwa dari pihak korban tidak menuntut ganti rugi dalam kerusakan gerobak dagangannya.

“Seperti terlihat di video yang viral nampak grobak Ibu Subiah ditendang dan mengalami kerusakan. Namun beliau tidak akan meminta ganti rugi. Tetapi korban berharap agar dapat berjualan seperti biasanya,” ujarnya.

Sementara itu Head Of Township Management Kawasan Industri Kendal Jhon F Tehupuring menyampaikan, Berterimakasih kepada jajaran Polres Kendal yang telah menyediakan mediasi ini sehingga konflik yang terjadi dapat diselesaikan dengan baik dan kondusif.

Baca juga: Sampah Menggunung TPA Darupono Kendal Overload

“Kami selaku manajemen dari KIK mengucapkan terima kasih kepada Polres Kendal yang telah menggelar mediasi ini. Kami juga sudah berkoordinasi dengan kepala desa untuk mencari langkah tepat dalam penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kawasan Industri Kendal,” ungkapnya. (Arif-03)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN