Beranda Ekonomi Kisah Inspiratif Bohopanna Brand Lokal Asal Semarang Lahir dari Kegelisahan

Kisah Inspiratif Bohopanna Brand Lokal Asal Semarang Lahir dari Kegelisahan

Podcast Cerita Joni di youtube JNE_ID yang mengangkat kisah-kisah inspiratif entrepreneur dan UMKM di Indonesia. Devy bercerita banyak mengenai Bohopanna, yang memiliki Headquarter di Srondol Kulon, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang. podcast Cerita Joni di youtube JNE_ID yang mengangkat kisah-kisah inspiratif entrepreneur dan UMKM di Indonesia. Devy bercerita banyak mengenai Bohopanna, yang memiliki Headquarter di Srondol Kulon, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang. (Foto : Dokumen)

Semarang, Jatengnews.id – Bohopanna adalah brand lokal asal Semarang mulai dari lahir hingga saat ini, diceritakan langsung oleh sang owner, Devy Natalia, dalam program podcast Cerita Joni di youtube JNE_ID yang mengangkat kisah-kisah inspiratif entrepreneur dan UMKM di Indonesia.

Devy bercerita banyak mengenai Bohopanna, yang memiliki Headquarter di Srondol Kulon, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang. 

Bohopanna didirikan pada 2017 lalu oleh Devy Natalia dan Irene Kristi yang untuk menciptakan berbagai produk untuk bayi dan anak yang dibuat dari material premium yang comfortable dan affordable. Usaha ini tercetus karena pengalaman sang owner yang saat itu kesulitan mencari pakaian untuk anaknya yang akan lahir.

Baca juga : Semangat Warga Sine Jadikan Kampung Produsen Sanggul Dikenal Hingga Pelosok Negeri

Sebagai brand fashion anak, Bohopanna memiliki keunikan tersendiri. Tidak sekedar memikirkan bagaimana membuat si kecil kelihatan lucu. Namun juga memberi kesempatan orang tua berekspresi untuk penampilan anak melalui pilihan warna. 

“Saat aku hamil tahun 2016, waktu itu yang aku pikirkan bukan tentang persiapan kelahiran anak dan lainnya. Namun aku kepingin anakku setiap satu minggu bahkan setiap hari ada foto yang bagus-bagus. Aku lihat, di Instagram banyak itu foto yang bagus-bagus. Aku pelajari, bahwa kalau ingin bagus ya bajunya dan sprei,” kata Devy melalui siaran pers Selasa (03/06/2025).

Devy pun lalu mulai mencari baju anak, baik di Semarang maupun daerah lain, secara online maupun langsung datang. Namun, ia tidak menemukan model yang sesuai dengan keinginan dan imajinasinya. Sampai akhirnya ia memutuskan untuk beli produk secara online dari luar negeri. Tentu hal itu butuh uang lebih karena harga yang mahal dan terkena pajak. Belum lagi waktu pengiriman yang cukup lama. Dari situ terpikirlah untuk menghadirkan produk fashion anak kualitas premium. 

“Setelah beli produk impor itu saya berpikir kayaknya kita bisa bikin sendiri, apalagi  tinggal di Semarang, dekat Ungaran yang terkenal dengan industri garmen” lanjutnya. 

Sebelum sukses dengan bisnis pakaian anak, Devy pernah menjadi pekerja lepas sebagai event organizer, membuat kerajinan scrapbook hingga terjun ke dunia properti untuk membuat dessert table. 

Sejak memutuskan untuk merintis bisnis fashion anak tersebut, ia optimistis bisnis itu akan terus berkembang. Tentunya dengan berbagai inovasi yang dilakukan. 

Selain pakaian anak, ada juga produk keluarga, misalnya pakaian untuk anak yang dipadukan dengan pakaian sang ibu. Maupun paket produk fashion untuk satu keluarga. Pada intinya produk yang ditawarkan selalu berkaitan dengan anak. Tidak ada produk khusus untuk dewasa.  

Devy mengaku dalam mengembangkan bisnis tersebut banyak tantangan yang harus dihadapi. Baik mulai dari awal merintis, maupun tengah proses pengembangan usaha. 

Menurutnya tantangan terberat saat merintis usaha yakni mengatasi konflik dengan partner. Bagaimana caranya menemukan ritme yang bagus dengan partner. 

“Untungnya aku dan Irene sama-sama logis. Tadinya aku urus produksi, kemudian Irene urus marketplace, jualan. Ternyata setelah berapa lama, kita tukeran. Sekarang sudah berkurang konfliknya karena mungkin sudah menemukan ritme, sudah saling percaya,” kata dia. 

Menurutnya, kunci untuk menjaga ritme kerja sama dengan partner adalah saling terbuka. Bahkan ketika ada sesuatu yang tidak enak untuk dibicarakan, harus dibicarakan jika itu menyangkut bisnis. Jangan sampai persoalan yang tidak tersampaikan itu justru akan berdampak pada hancurnya bisnis. 

“Menurutku konflik dalam bisnis itu lebih perlu dari pada tidak saling percaya dengan partner, tentang uang dan lainnya. Kemudian yang terpenting, visi dan misi sama,” lanjutnya. 

Saat ini Bohopanna telah sukses dengan produk-produknya. Bahkan Bohopanna juga sempat menggandeng Denny Sumargo sebagai brand ambasador saat peluncuran lini produk Pannadaily. 

Pannadaily menawarkan berbagai produk basic homeware mulai baju tidur, baju bermain di rumah, sleepsack, hingga aksesori bayi baru lahir. 

Untuk ke depan, Bohopanna berencana untuk memperluas pasar. Selain dengan terus merawat brand, tahun ini Bohopanna berencana untuk mengeluarkan lini produk baru, yakni sportwear anak. 

Menurutnya ini akan menjadi brand lokal yang serius untuk menggarap semua kebutuhan terkait fashion anak. “Sekarang ini kami sedang berpikir. Anak kan harusnya banyak aktivitas olahraga. Memang ya bisa pakai kaos biasa. Tapi juga banyak orang tua yang senang memakaikan anaknya baju khusus olahraga untuk kegiatan olahraga anaknya. Untuk itu kami akan bikin lini olahraga,” jelasnya. Direncanakan lini baru tersebut akan diluncurkan pada semester kedua tahun ini. 

Terkait dengan penjualan, dia mengakui karakter konsumen yang sudah banyak mengakses produk secara online perlu adanya pelayanan yang prima. Salah satunya dalam hal pengiriman barang. Untuk itu menurutnya peran jasa pengiriman, terutama JNE yang selama ini digunakan, sangat membantu. 

“JNE itu merupakan ekspedisi pertama yang sangat komplit. Melalui website, mau kirim ke mana saja informasinya sudah bisa diketahui,” kata dia. 

Baca juga : Pengusaha Wisata Karanganyar Siapkan Strategi Baru Dampak Efisiensi

Dia mengatakan sebelum lahirnya Bohopanna, dia juga menjalankan beberapa bisnis yang memerlukan jasa pengiriman. Saat itu sekitar 2012, dia juga sudah memanfaatkan layanan JNE. Terlebih saat itu belum ada marketplace. Jadi menurutnya JNE menjadi satu-satunya layanan logistik yang bisa memberikan kemudahan untuk melacak pengiriman, mengetahui harga dan lainnya karena sudah menggunakan sistem yang bagus. 

Dalam beberapa waktu ke depan Bohopanna akan mempersiapkan website khusus untuk memudahkan konsumen dalam melakukan pemesanan. Di mana di dalamnya sudah termasuk bisa mengakses layanan pengiriman barang. Bohopanna pun akan melibatkan JNE di dalamnya. (03)

Exit mobile version