29 C
Semarang
, 13 Juni 2025
spot_img

SMK Al Irsyad Tegal Ditetapkan Jadi Sekolah Kemitraan Afirmasi Pendidikan

Program ini memberikan subsidi senilai Rp2 juta per siswa per tahun. Rombel afirmasi ini tidak mengurangi jumlah rombel reguler yang sudah ada

Tegal, Jatengnews.id – SMK Al Irsyad Tegal ditetapkan sebagai salah satu sekolah swasta mitra dalam Program Kemitraan Perluasan Akses Layanan Pendidikan Tahun 2025 oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Adapun, penetapan ini berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Nomor 400.3.1/06293.

Baca juga : Pemkab Tegal Adakan Sunatan Massal Peringatan HUT Korpri 2024

Kepala SMK Al Irsyad Tegal, Raushan Fikry Adam, Lc., MIRKH, menyatakan bahwa melalui program afirmasi ini, sekolah menyediakan satu rombongan belajar (rombel) khusus bagi siswa dari keluarga kurang mampu, dengan kuota sebanyak 36 siswa.

“Program ini memberikan subsidi senilai Rp2 juta per siswa per tahun. Rombel afirmasi ini tidak mengurangi jumlah rombel reguler yang sudah ada,” jelas Raushan dikutip Rabu (11/06/2025).

SMK Al Irsyad sendiri memiliki empat program keahlian unggulan, yakni:

Teknik Pemesinan

Rekayasa Perangkat Lunak (RPL)

Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ)

Akuntansi

Rombel afirmasi akan disesuaikan dengan minat siswa terhadap program keahlian yang tersedia.

Program Kemitraan ini merupakan bagian dari upaya Pemprov Jawa Tengah untuk memperluas akses pendidikan berkualitas, khususnya bagi siswa kurang mampu. Sekolah mitra akan berpartisipasi langsung dalam Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun Ajaran 2025/2026 bersama dengan SMA/SMK Negeri.

“Kami bersyukur SMK Al Irsyad memenuhi seluruh kriteria seleksi, seperti akreditasi minimal B, kelengkapan fasilitas, serta ketersediaan tenaga pendidik. Alhamdulillah, sekolah kami lolos sebagai salah satu mitra,” tambah Raushan.

Pendaftaran jalur afirmasi dilakukan secara daring penuh (online) mulai 15 Mei 2025, dengan proses pengajuan akun dan verifikasi dokumen dari 26 Mei hingga 12 Juni 2025.

Selain dana afirmasi, siswa juga akan mendapatkan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) reguler sebesar Rp1,7 juta per siswa per tahun.

“Ini kabar baik bagi masyarakat Kota Tegal. Melalui program ini, anak-anak dari keluarga tidak mampu tetap bisa melanjutkan pendidikan ke SMK tanpa terkendala biaya. Kami berharap ini juga berdampak positif pada peningkatan jumlah peserta didik baru,” ucap Raushan.

Sementara itu, Waryadi, Ketua SPMB SMK Al Irsyad menambahkan bahwa sekolah kemitraan pada prinsipnya setara dengan sekolah negeri, tanpa daftar ulang, tanpa SPP bulanan, dan gratis selama tiga tahun namun khusus untuk jalur afirmasi.

Baca juga : Hardiknas, Pemkab Karanganyar Beri Beasiswa Pelajar

“Adapun jalur reguler tetap kami buka secara umum,” pungkasnya. (03)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN