28 C
Semarang
, 16 Juni 2025
spot_img

Menteri PUPR Dody Minta Maaf Lambatnya Penangganan Rob Sayung Demak

Dihadapan puluhan ribuan warga yang terdampak banjir rob di Kecamatan Sayung Demak

Demak, Jatengnews.id – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Dody Hanggodo akhirnya angkat bicara terkait rob Sayung Demak, Minggu (15/06/2025) sore.

Dalam acara Istighosah Kemanusiaan Akbar yang digelar oleh PCNU Demak, Dody menyampaikan permohonan maaf terbuka atas lambannya penanganan banjir rob yang telah melumpuhkan kawasan pesisir Pantura selama berbulan-bulan.

“Kami mohon maaf kepada bapak ibu semua korban bencana rob Sayung-Demak. Kami menyadari penanganannya lambat, tapi kami tidak diam. Kami terus bekerja keras,” ujar Dody di depan Pabrik Polytron, Jalan Pantura Sayung.

Baca juga: PCNU Demak Minta Presiden Prabowo Tinjau Rob Sayung

Permintaan maaf tersebut disambut haru dan sekaligus rasa jengah dari masyarakat yang selama ini hidup berdampingan dengan genangan air, rumah terendam, jalan rusak, dan aktivitas ekonomi yang nyaris lumpuh. Warga mengaku lelah dan butuh aksi nyata, bukan sekadar pernyataan.

“Kalau bukan karena Allah yang bicara, belum tentu kita bisa berkumpul hari ini,” kata Dody, mencoba merespons kegelisahan masyarakat.

“Kami mengerti rasa kecewa warga, tapi kami minta doa agar solusi ini segera terwujud,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Dody juga memaparkan rencana pemerintah pusat untuk mempercepat solusi jangka panjang.

Salah satunya adalah pembentukan Badan Otorita Tanggul Laut Pantai Utara Jawa yang akan mengoordinasikan pembangunan tanggul dari Pekalongan hingga Rembang, termasuk Semarang, Demak, dan Jepara.

Proyek ini merupakan bagian dari rencana besar pembangunan Giant Sea Wall yang ditargetkan rampung tahun 2026.

Baca juga: DPRD Demak Desak Penanganan Rob Dipercepat

“Apa pun yang dijanjikan Presiden Prabowo bukan omon-omon saja,” tegasnya.

“Tapi kami juga minta masyarakat bersabar, karena ada beberapa kendala teknis dan birokratis yang harus kami lalui,” ungkapnya.

Bagi warga demak, istighosah ini bukan sekadar doa bersama, tapi juga jadi ajang curhat massal soal rob yang tak kunjung usai. Kehadiran tokoh-tokoh penting seperti Ketua PCNU Demak dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen semakin menegaskan bahwa masalah ini mulai benar-benar diperhatikan pemerintah. (01).

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN