31.4 C
Semarang
, 22 Juni 2025
spot_img

Cegah Stunting Sejak Dini, KKN UIN Walisongo Gelar Sosialisasi di Desa Tegalarum

Kegiatan dikemas dalam bentuk layanan terpadu yang mencakup posyandu lansia, posyandu balita, imunisasi, serta sesi sosialisasi stunting.

Demak, JatengNews.id— Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler 84 Posko 5 UIN Walisongo Semarang menggelar kegiatan Sosialisasi dengan tema “Cegah Stunting, Jaga Kesehatan dengan Gizi Seimbang” pada Selasa (17/6/2025).

Acara KKN UIN Walisongo ini berlangsung di Balai Desa Tegalarum ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang sebagai upaya pencegahan stunting sejak dini.

Kegiatan dikemas dalam bentuk layanan terpadu yang mencakup posyandu lansia, posyandu balita, imunisasi, serta sesi sosialisasi stunting.

Mahasiswa KKN UIN Walisongo terbagi dalam tiga tim pelayanan utama untuk mendukung kelancaran jalannya acara.

Baca juga: Mahasiswa KKN UIN Walisongo dan Ibu PKK Bandungrejo Gelar “Fun Cooking”

Di posyandu lansia, para peserta menjalani serangkaian pemeriksaan kesehatan, mulai dari pendaftaran, pencatatan data, pengukuran berat dan tinggi badan, lingkar perut, hingga pemeriksaan tekanan darah dan gula darah.

Usai pemeriksaan, mereka juga menerima snack sehat bergizi.

“Saya senang bisa cek kesehatan dan dapat makanan sehat,” ungkap Kaspiah, salah satu peserta.

Sementara itu, di posyandu balita, anak-anak dicek berat badan, tinggi badan, lingkar lengan, dan lingkar kepala. Mereka juga diberi makanan tambahan bergizi untuk mendukung tumbuh kembang mereka.

Setelah mengikuti layanan posyandu dan imunisasi, para ibu dan anak turut serta dalam sesi sosialisasi pencegahan stunting. Kegiatan ini diikuti lebih dari 120 peserta dari berbagai kalangan.

Acara dimulai dengan pendaftaran dan pembagian makanan ringan serta buah-buahan.

Dalam sambutannya, Ardian Ainur Roziq selaku Koordinator Desa KKN Posko 5 menyampaikan pentingnya pengetahuan tentang stunting.

“Pengetahuan tentang stunting sangat penting untuk para ibu agar anak-anak dapat tumbuh sehat dan cerdas,” ujarnya.

Sesi sosialisasi disampaikan oleh dua mahasiswa KKN, Siti Kalimah dan Laily Alfi Farihati, yang menjelaskan penyebab, dampak, serta upaya pencegahan stunting.

 Pemaparan materi diselingi pembagian snack sehat untuk para ibu dan anak.

Bidan desa Tegalarum, Happy Yuliasanti, turut mengapresiasi kegiatan ini.

“Saya sangat berterima kasih atas keterlibatan mahasiswa KKN. Sosialisasi ini penting dan membantu masyarakat lebih memahami tentang bahaya stunting serta pentingnya gizi anak. Semoga kegiatan seperti ini bisa rutin dilaksanakan,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN bersama warga Desa Tegalarum menunjukkan pentingnya kolaborasi dalam membangun kesadaran gizi dan kesehatan demi mewujudkan generasi yang sehat, kuat, dan bebas dari stunting.

Baca juga: Kolaborasi Kesehatan: KKN UIN Walisongo Dampingi Posyandu Balita di Desa Batursari

Demikian informasi mengenai mahasiswa KKN Reguler 84 Posko 5 UIN Walisongo Semarang menggelar kegiatan Sosialisasi “Cegah Stunting, Jaga Kesehatan dengan Gizi Seimbang”. Semoga bermanfaat. (07)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN