Demak, JatengNews.id– Dalam rangka memeriahkan Hari Raya Idul Adha 1446 H, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Walisongo Semarang menggelar Lomba Islami untuk anak-anak di Desa Jamus, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak pada Minggu (8/06/2025).
Kegiatan KKN UIN Walisongo ini berlangsung di Masjid Baitul Muttaqin Annas Al-Amin, Dusun Karangsambung, dan diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) serta masyarakat umum.
Mengusung tema “Memaknai Qurban dengan Berbagi Kebaikan dan Kebersamaan”, kegiatan ini bertujuan menanamkan nilai-nilai keislaman sejak dini, sekaligus mempererat tali silaturahmi antarwarga desa.
Lomba Islami merupakan bagian dari program kerja Divisi Pendidikan dan Keagamaan KKN UIN Walisongo.
Baca juga: Cegah Stunting Sejak Dini, KKN UIN Walisongo Gelar Sosialisasi di Desa Tegalarum
“Untuk menarik minat anak-anak, kami menggelar serangkaian kegiatan mulai dari belajar-mengajar, perlombaan, hingga pembagian bingkisan dan hadiah,” ujar Zahrina Maulida, Koordinator Divisi Pendidikan dan Keagamaan sekaligus Ketua Panitia Lomba.
Terdapat dua kategori lomba yang diselenggarakan. Lomba Cerdas Cermat (LCC) diperuntukkan bagi anak usia 8–12 tahun.
Dalam lomba ini, peserta dibagi dalam tim beranggotakan tiga anak dan diuji pengetahuannya tentang dasar-dasar Islam hingga pemahaman tentang ibadah qurban.
Sementara itu, lomba mewarnai ditujukan bagi anak usia 5–7 tahun dengan tema seputar Idul Adha, hewan qurban, dan nilai-nilai kebersamaan. Anak-anak diberi waktu 1 jam 30 menit untuk menyelesaikan karya mereka.
Peserta berasal dari TPQ Darul Najah, Madin Darul Ulum, serta anak-anak dari kalangan umum. Kegiatan ini turut didukung oleh IPNU dan IPPNU Desa Jamus yang membantu pelaksanaan teknis acara.
Dalam lomba Cerdas Cermat, Tim 2 yang beranggotakan Eallyta Kurnia Mawardani, Rohadatul Aisy, dan Adinda Septa Hananta berhasil meraih juara pertama.
Sementara itu, lomba mewarnai dimenangkan oleh Putra. Para pemenang mendapatkan piala dan sertifikat, sedangkan seluruh peserta menerima sertifikat sebagai bentuk apresiasi.
Penyerahan hadiah untuk kategori LCC dilakukan oleh M. Agus Wahab selaku takmir Masjid Baitul Muttaqin Annas Al-Amin, sedangkan untuk lomba mewarnai diserahkan oleh Koordinator Desa, Ulin Nuha.
“Aku senang bisa ikut lomba ini. Seru banget waktu babak final, deg-degan tapi menyenangkan!” ujar Eallyta, salah satu pemenang LCC.
Kegiatan ditutup dengan pembagian bingkisan dan sesi foto bersama, menciptakan momen penuh keceriaan.
Mahasiswa KKN UIN Walisongo berharap kegiatan ini tak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga menjadi sarana edukasi dan hiburan yang memperkuat nilai-nilai keagamaan, solidaritas sosial, serta mempererat hubungan antara mahasiswa dan masyarakat Desa Jamus.
Baca juga: Mahasiswa KKN UIN Walisongo Bantu Pelaksanaan Posyandu Kelas Ibu Hamil di Tegalarum
Demikian informasi mengenai mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang menggelar Lomba Islami untuk anak-anak di Desa Jamus. Semoga bermanfaat. (07)
