Beranda Daerah Kecelakaan Maut di Perbatasan Ungaran, Bus Trans Semarang Tabrak Truk PLN

Kecelakaan Maut di Perbatasan Ungaran, Bus Trans Semarang Tabrak Truk PLN

Akibat kecelakaan ini, pengemudi truk meninggal dunia di lokasi kejadian.

Kecelakaan lalu lintas terjadi di batas Kota Taman Serasi Ungaran Selasa sore 8 Juli 2025, antara Bus Trans Semarang dan truk milik PLN. (Foto : Dokumen)

SEMARANG, Jatengnews.id – Kecelakaan lalu lintas terjadi di perbatasan Kota Taman Serasi, Ungaran, Kabupaten Semarang, melibatkan Bus Trans Semarang dan truk milik PLN yang sedang melakukan pekerjaan instalasi listrik di Jalan Gatot Subroto, Selasa (08/07/2025).

Kapolres Semarang, AKBP Ratna Quratul Ainy, S.I.K., M.Si., melalui Kasat Lantas AKP Lingga Ramadhani, S.T.K., S.I.K., C.P.H.R., menjelaskan bahwa kecelakaan terjadi pada Selasa sore sekitar pukul 16.00 WIB.

Saat itu, truk PLN dengan nomor polisi H 9619 SG sedang melakukan pemeliharaan jaringan listrik sekitar 150 meter setelah batas kota dari arah Kota Semarang.

Baca juga : Kronologi Kecelakaan Maut Cepiring Kendal Truk vs Motor Satu Orang Tewas

Dari arah yang sama, Bus Trans Semarang dengan nopol H 7332 OQ melaju dan menabrak bagian belakang truk.

“Benturan menyebabkan truk PLN melintang dan menutup hampir seluruh badan jalan utama Ungaran,” jelas AKP Lingga.

Akibat kecelakaan ini, pengemudi truk bernama Mrayadi (55 tahun) meninggal dunia di lokasi kejadian. Saat insiden berlangsung, korban diketahui sedang mengoperasikan alat katrol di sisi kendaraan.

“Saat sedang mengoperasikan mesin katrol, korban terdorong ke badan truk dan mengalami luka fatal hingga meninggal dunia di tempat,” tambah AKP Lingga, didampingi Kanit Gakkum, Ipda Handriyani.

Hingga saat ini, pengemudi Bus Trans Semarang berinisial Wiwit (48 tahun), warga Kota Semarang, masih diperiksa oleh pihak Sat Lantas Polres Semarang untuk memastikan kronologi dan penyebab utama kecelakaan.

Baca juga : Kronologi Kecelakaan Maut di BSB, Korban Meninggal Dunia

Meski sempat menyebabkan antrean panjang dari arah Semarang, petugas Satlantas dengan sigap melakukan rekayasa lalu lintas berupa sistem buka-tutup (contra flow) guna mengurai kemacetan dan menjaga kelancaran arus dari dua arah. (03)

Exit mobile version