33.2 C
Semarang
, 26 Juli 2025
spot_img

Tol Bawen–Yogyakarta Ditarget Selesai Akhir 2025, Gubernur Jateng Sebut Akan Dorong Ekonomi dan Wisata

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menegaskan pentingnya jalan tol ini dalam meningkatkan konektivitas dan perekonomian kawasan.

SEMARANG, Jatengnews.id – Proyek jalan tol Bawen–Yogyakarta ditargetkan rampung pada Desember 2025 dan mulai beroperasi pada 2026.

Pengerjaan difokuskan pada dua seksi, yakni Seksi 1 (Sleman–Banyurejo) dan Seksi 6 (Bawen–Ambarawa).

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menegaskan pentingnya jalan tol ini dalam meningkatkan konektivitas dan perekonomian kawasan.

Baca juga: Gubernur Jateng Resmikan Rest Area Jalan Tol Solo Semarang

“Jalan tol ini sangat krusial sekali. Ini sangat menguntungkan bagi Jawa Tengah, khususnya untuk distribusi barang maupun orang. Diharapkan bisa menumbuhkan perekonomian baru dan pariwisata di wilayah kita,” ujar Gubernur Jateng Ahmad Luthfi saat mendampingi kunjungan kerja Komisi V DPR RI di lokasi proyek, Jumat (25/7/2025).

Menurut Luthfi, kehadiran jalan tol Bawen–Yogyakarta akan memperkuat jalur konektivitas antarprovinsi.

“Konektivitas ini yang kami tunggu-tunggu. Mulai dari Jawa Timur, Jawa Barat, hingga Yogyakarta bisa terhubung dan terkoneksi dengan wilayah kita,” tambahnya.

Tol Bawen–Yogyakarta memiliki panjang 75,12 km dengan nilai investasi mencapai Rp14,26 triliun. Jalan tol ini dirancang memiliki lima interchange di titik strategis: Ambarawa, Temanggung, Magelang, Borobudur, dan Banyurejo. Tol ini juga menjadi bagian dari jaringan utama Joglosemar (Jogja–Solo–Semarang).

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Ridwan Bae, mengatakan bahwa pembangunan infrastruktur tol bukan hanya soal transportasi, tetapi juga dampaknya terhadap masyarakat.

Baca juga: Gubernur Jateng Cek Jalan Tol Klaten – Yogyakarta, Digratiskan Mulai 24 Maret

“Ada tiga hal pokok yang harus jadi perhatian, pemenuhan standar pelayanan minimum, perlindungan hak-hak masyarakat, serta ketersediaan rest area yang melibatkan UMKM lokal,” kata Ridwan.

Ridwan berharap pembangunan tol Bawen–Yogyakarta dapat menjadi contoh proyek infrastruktur yang berorientasi pada manfaat sosial dan ekonomi secara luas.

Proyek ini masih terus berlangsung dan diharapkan selesai tepat waktu untuk menunjang mobilitas dan pertumbuhan ekonomi kawasan Jawa Tengah dan DIY.(02)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN