28 C
Semarang
, 2 Agustus 2025
spot_img

Pemprov Jawa Tengah Gandeng BRI, Genjot Ekonomi Rakyat hingga ke Desa

BRI siap menghadirkan layanan perbankan lengkap yang memudahkan investor maupun pelaku UMKM dalam menjalankan usahanya di Jawa Tengah

SEMARANG, Jatengnews.id  – PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) menyatakan komitmennya untuk bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya melalui penguatan sektor UMKM dan program pengentasan kemiskinan.

Direktur Kelembagaan BRI, M. Choliq, menilai Jawa Tengah sebagai daerah yang sangat potensial. Selain memiliki jutaan pelaku UMKM, provinsi ini juga menjadi rumah bagi berbagai kawasan industri strategis.

Baca juga: Pemprov Jateng dan UNS Berikan Alat Pengolahan Enceng Gondok, Ubah Jadi Bio Briket dan Paving Block

“Potensinya luar biasa. Tapi ini harus didorong lewat kolaborasi lintas sektor. Termasuk menarik minat investor dalam dan luar negeri,” kata Choliq usai bertemu Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi di Semarang, Kamis (31/7/2025).

Choliq menegaskan, BRI siap menghadirkan layanan perbankan lengkap yang memudahkan investor maupun pelaku UMKM dalam menjalankan usahanya di Jawa Tengah. Termasuk melalui penguatan ekosistem keuangan digital lewat jaringan BRILink yang telah menjangkau hingga pelosok desa.

“Kami punya lebih dari satu juta agen BRILink di seluruh Indonesia, termasuk di Jateng. Ini bisa jadi pengungkit kemajuan UMKM. Kami juga siap melakukan pendampingan usaha dan literasi keuangan secara langsung,” jelasnya.

BRI juga menjajaki kerja sama dengan Bank Jateng, BUMD, serta perangkat daerah lainnya untuk mendukung program-program strategis Pemprov Jateng, salah satunya program Koperasi Merah Putih yang sudah 100% berbadan hukum di provinsi ini.

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menyambut baik sinergi ini, mengingat sejumlah program prioritas daerah masih membutuhkan dukungan besar dari berbagai pihak.

Baca juga: Pemprov Jateng Dorong Bank Jateng Genjot Penyaluran Kredit Rumah Subsidi

“Variabel kemiskinan itu luas, mulai dari pendidikan, kesehatan, perbaikan rumah tidak layak huni, sampai kebutuhan pokok. Maka sinergi dengan BRI ini jadi energi positif untuk percepatan,” ujarnya.

Luthfi menambahkan, saat ini Jawa Tengah memiliki lebih dari 4,2 juta UMKM dan 8.523 unit Koperasi Merah Putih. Dukungan BRI dinilainya akan mempercepat proses pemberdayaan ekonomi rakyat hingga ke akar rumput.

“Kami akan segera koordinasikan dengan OPD terkait. Dengan infrastruktur BRI yang sampai ke desa, kami optimistis kolaborasi ini bisa berdampak nyata bagi kesejahteraan warga Jateng,” pungkasnya.(02)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN