PURBALINGGA, Jatengnews.id – Enam pekerja proyek saluran air dilaporkan terjebak banjir bandang di Sungai Klawing, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga, pada Minggu malam (3/8/2025). Tiga orang berhasil dievakuasi selamat, sementara tiga lainnya masih dalam proses pencarian oleh Tim SAR gabungan.
Kantor SAR Cilacap menerima laporan kondisi membahayakan manusia terhadap delapan orang pekerja proyek yang sedang membangun saluran air di Sungai Klawing, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga.
Baca juga: Kemacetan Panjang di Ketapang, Anggota DPR-RI Bambang Haryo Desak 15 Kapal LCT Diaktifkan
Kepala Kantor SAR Cilacap, M. Abdullah, menjelaskan bahwa pada Minggu malam (3/8/2025), enam pekerja sedang mengerjakan pembuatan saluran air menggunakan dua unit beko di sekitar aliran Sungai Klawing. Namun, sekitar pukul 19.30 WIB, tiba-tiba terjadi banjir bandang yang menyebabkan delapan orang terjebak di atas tanggul sungai.
“Setelah menerima informasi pada pukul 20.20 WIB dari Bapak Bagus, anggota BPBD Purbalingga, tim Basarnas dari Kantor SAR Cilacap segera memberangkatkan tim rescue menuju lokasi kejadian,” ujar M. Abdullah dalam keterangannya.
Tim Rescue diberangkatkan dari Unit Siaga SAR Banyumas dan Kantor SAR Cilacap pada pukul 20.32 WIB untuk melakukan evakuasi terhadap para pekerja yang terjebak.
Identitas para pekerja yang terjebak diketahui atas nama: Juni, Tohar, Bintang, Tedi, Mulyadi, dan Sarwoyo.
Baca juga: Pekerja Tertimbun di Peternakan Brebes Ditemukan Meninggal Dunia
Pada Senin dini hari (4/8/2025) pukul 02.00 WIB, Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi tiga orang pekerja menggunakan perahu karet (rubber boat). Ketiganya adalah Tohar, Juni, dan Bintang. Tiga korban lainnya masih dalam proses pencarian.
Upaya pencarian dan evakuasi terus dilakukan oleh Tim SAR Gabungan dengan melibatkan berbagai unsur, termasuk BPBD, TNI, Polri, dan relawan setempat. (01).