Beranda Daerah Mohammad Saleh Minta Pemprov Jateng Perbanyak Job Fair Serap Lulusan Baru

Mohammad Saleh Minta Pemprov Jateng Perbanyak Job Fair Serap Lulusan Baru

Dengan adanya job fair, para pencari kerja bisa berinteraksi langsung dengan perusahaan, sekaligus mendapatkan gambaran mengenai kualifikasi dan keterampilan yang dibutuhkan.

Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah, Mohammad Saleh saat memberikan paparan belum lama ini. (Foto : Dok DPRD Jateng)

SEMARANG, Jatengnews.id – Pemprov Jawa Tengah didorong untuk memperbanyak penyelenggaraan bursa kerja atau job fair guna membuka peluang yang lebih luas bagi lulusan baru atau fresh graduate.

Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah, Mohammad Saleh. Menurutnya, keberadaan job fair merupakan salah satu langkah konkret yang dapat menjembatani para pencari kerja dengan dunia industri dan perusahaan.

Baca juga : Wakil Ketua DPRD Jateng Mohammad Saleh Ajak Mahasiswa Koreksi Program Pemerintah

“Setiap tahun, lulusan perguruan tinggi di Jawa Tengah terus meningkat. Pemerintah perlu hadir dengan program nyata, salah satunya memperbanyak job fair, sehingga mereka punya akses langsung terhadap informasi lowongan kerja,” kata dia.

Mohammad Saleh Wakil Ketua DPRD Jateng. (Foto : Dok DPRD Jateng)
Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah, Mohammad Saleh. (Foto : Dok DPRD Jateng

Ia menilai, masih banyak lulusan baru yang kesulitan mendapatkan pekerjaan bukan karena tidak memiliki kompetensi, tetapi karena minimnya akses informasi terkait kebutuhan tenaga kerja di berbagai sektor.

Dengan adanya job fair, para pencari kerja bisa berinteraksi langsung dengan perusahaan, sekaligus mendapatkan gambaran mengenai kualifikasi dan keterampilan yang dibutuhkan.

“Job fair tidak hanya mempertemukan pencari kerja dan pemberi kerja, tetapi juga menjadi sarana edukasi. Para fresh graduate bisa mengetahui perkembangan pasar tenaga kerja sekaligus menyesuaikan keterampilannya dengan kebutuhan industri,” ucap Saleh.

Usulan ini juga berkaca pada gelaran Job Fair Hari Jadi ke-80 Jawa Tengah yang mendapat sambutan antusias dari masyarakat. Pasalnya dalam event 21-22 Agustus 2025 itu, menghadirkan 43 perusahaan, dengan total 6.800 lebih lowongan pekerjaan.

Ketua DPD Golkar Jawa Tengah tersebut juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan perguruan tinggi dalam menghadapi tantangan ketenagakerjaan.

Menurut Saleh, penyelenggaraan job fair bisa dilakukan secara rutin, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, dengan melibatkan perusahaan skala besar maupun UMKM.

“Jika dilakukan secara masif, saya yakin angka pengangguran bisa ditekan. Lebih dari itu, job fair juga akan mendorong terciptanya ekosistem ketenagakerjaan yang lebih sehat dan produktif,” jelasnya.

Baca juga : Mohammad Saleh Dorong Optimalisasi BLK dan Bursa Kerja

“Kita harus memastikan para lulusan tidak hanya menunggu, tetapi punya kesempatan yang nyata untuk segera bekerja dan berkontribusi bagi pembangunan daerah,” imbuh Saleh. (ADV)

Exit mobile version