Beranda Ekonomi Lonjakan Signifikan, Semargres 2025 Bukukan Transaksi Rp 597 Miliar

Lonjakan Signifikan, Semargres 2025 Bukukan Transaksi Rp 597 Miliar

Ketua Kadin Kota Semarang, Arnaz Agung Andrarasmara, menyebut capaian transaksi tersebut menjadi bukti perputaran ekonomi di Kota Semarang semakin menguat.

Great Sale di DP Mall Semarang, Senin (01/09/2025). (Foto : Dok JN)
Penutupan Semarang Great Sale di DP Mall Semarang, Senin (01/09/2025). (Foto : Dok JN)

SEMARANG, Jatengnews.id – Gelaran Semarang Great Sale (Semargres) 2025 resmi berakhir dengan catatan transaksi penjualan mencapai Rp 597 miliar. Angka ini melonjak dibandingkan tahun 2024 yang sebesar Rp 311 miliar.

Puncak acara yang berlangsung di DP Mall, Senin (1/9/2025), ditandai dengan pengundian doorprize yang diikuti ratusan ribu kupon dari pelanggan.

Baca juga : Semarang Great Sale dan Event Pariwisata Meriahkan Peringatan Kemerdekaan ke-79 RI

Ketua Kadin Kota Semarang, Arnaz Agung Andrarasmara, menyebut capaian transaksi tersebut menjadi bukti perputaran ekonomi di Kota Semarang semakin menguat.

“Di 2024 itu Rp 311 miliar, di tahun 2025 ini hampir Rp 597 miliar. Bahkan menurut saya angkanya bisa lebih tinggi karena masih ada banyak kupon yang tidak ditukar,” ujarnya.

Kegiatan yang berlangsung sejak 1–31 Agustus 2025 itu melibatkan 210 merchant dan 309 tenant, meliputi pusat perbelanjaan modern, hotel, restoran, kuliner, hingga pasar tradisional.

Beberapa sektor tercatat memberikan kontribusi signifikan. Hotel Gets Premiere Semarang menjadi penyumbang transaksi e-kupon tertinggi dengan total 24 ribu, disusul Pantes Gallery (22.171), Hotel Ciputra Semarang (20 ribu), Grand Candi Hotel (19.650), Hotel Aruss Semarang (19.527), serta Holiday Inn Express (14 ribu).

Selain itu, sejumlah pusat belanja dan swalayan juga mencatat transaksi di atas 10 ribu e-kupon, antara lain Pasar Swalayan ADA Siliwangi, Mall Ciputra Semarang, DP Mall, serta Hotel Grand Arkenso.

Menurut Arnaz, keberhasilan ini bukan hanya meningkatkan daya beli masyarakat, melainkan juga berdampak pada penyerapan tenaga kerja. “Tenant dan merchant terbukti mampu membangkitkan konsumsi masyarakat sekaligus membuka lapangan pekerjaan,” tegasnya.

Wali Kota Semarang melalui Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Indriyasari, mengapresiasi capaian transaksi yang melampaui Rp 500 miliar. “Saya bangga karena hotel, hiburan, dan pusat belanja di Semarang tidak hanya berfungsi sebagai pusat investasi, tetapi juga menopang perekonomian kota,” katanya saat membacakan sambutan wali kota.

Ia menilai Semargres telah menjadi salah satu motor penggerak ekonomi daerah dengan memperkuat daya beli masyarakat di tengah ketidakpastian perekonomian global. “Kota Semarang mampu bangkit dengan kreativitas ekonominya melalui Semargres,” ujarnya.

Selain memberi kontribusi pada transaksi, Semargres tetap menghadirkan daya tarik bagi konsumen lewat berbagai undian hadiah. Grand prize berupa satu unit mobil Toyota Ayla berhasil dimenangkan oleh Wulandari Ardanawesti, pelanggan Apotek Sarika.

Baca juga : Semarang Great Sale 2025 Kolaborasi dan Inovasi untuk Perekonomian Kota

Dengan capaian transaksi hampir Rp 600 miliar, Semargres 2025 mengukuhkan diri bukan sekadar pesta diskon tahunan, melainkan salah satu instrumen penting dalam menjaga ketahanan ekonomi Kota Semarang. (03)

Exit mobile version