31 C
Semarang
, 5 September 2025
spot_img

Wagub Jateng Lepas Penerbangan Perdana Semarang- Kuala Lumpur, 9.073 Tiket Terjual Bukti Antusiasme Tinggi

Penerbangan yang dilayani maskapai AirAsia ini disambut antusias masyarakat, dengan total 9.073 tiket telah terjual sejak dibuka pada 17 Juni lalu.

SEMARANG, Jatengnews.id  — Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, secara resmi melepas penerbangan internasional perdana rute Semarang – Kuala Lumpur dari Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani, Jumat (5/9/2025).

Penerbangan yang dilayani maskapai AirAsia ini disambut antusias masyarakat, dengan total 9.073 tiket telah terjual sejak dibuka pada 17 Juni lalu.

Baca juga: Air Asia Maskapai Pertama Penerbangan International Bandara Ahmad Yani

“Dulu saat diajukan, banyak yang bertanya: penerbangannya nanti penuh nggak ya? Tapi hari ini kita buktikan sendiri, lebih dari 9.000 tiket sudah laku, baik dari Semarang maupun Kuala Lumpur,” ujar Taj Yasin dalam sambutannya saat pelepasan inaugural flight.

Penerbangan perdana ini mencatat okupansi penuh, dengan seluruh 180 kursi terisi, dan kondisi serupa diprediksi bertahan selama lima hari pertama jadwal operasional.

Menurut Taj Yasin, rute langsung ini menjawab kebutuhan pelaku usaha dan masyarakat umum yang selama ini harus menempuh perjalanan tambahan ke Jakarta atau Surabaya sebelum terbang ke luar negeri.

“Dengan penerbangan langsung ini, waktu dan biaya bisa ditekan. Efisiensi ini sangat dibutuhkan, apalagi oleh pelaku usaha dan wisatawan,” tambahnya.

Wagub juga menekankan bahwa keberadaan rute internasional langsung akan memperkuat sektor pariwisata di Jawa Tengah, yang pada 2024 mencatat kunjungan 593 ribu wisatawan mancanegara.

“Harapannya dengan akses langsung seperti ini, wisatawan bisa lebih mudah datang ke Jawa Tengah, dan tinggal lebih lama. Ini tentu berdampak positif pada ekonomi daerah,” ungkapnya.

Tak hanya itu, kemudahan transaksi lintas negara juga didukung melalui penerapan QRIS Crossborder, yang memungkinkan pembayaran digital di Malaysia, Singapura, Thailand, dan Jepang menggunakan aplikasi dari Indonesia.

Dalam kesempatan itu, Taj Yasin juga menyempatkan berbincang dengan penumpang. Salah satunya, Budi Nugroho, yang hendak berlibur bersama keluarga.

“Lebih nyaman karena langsung. Tidak perlu transit di Jakarta, jadi lebih hemat waktu,” ujar Budi.

Baca juga: Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Panen Raya di Sukoharjo

Sementara penumpang lain, Benedicta Amadea, mengaku sempat ikut “war ticket” saat masa promo. Ia mendapatkan tiket pulang pergi seharga Rp 1,2 juta, termasuk bagasi 1 kg.

Rute ini merupakan hasil lobi panjang Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi dengan Kementerian dan maskapai penerbangan.

Setelah melalui proses sejak awal masa jabatannya, izin penerbangan resmi diperoleh pada April 2025, dan akhirnya terwujud melalui penerbangan perdana hari ini.(02)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN