SEMARANG, Jatengnews.id – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi terus mendorong investasi di sektor industri padat karya dan ekonomi hijau sebagai strategi memperkuat daya saing daerah dan menyerap tenaga kerja lokal.
Hal itu disampaikan Ahmad Luthfi saat mengunjungi pabrik PT Sido Muncul di Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, Rabu (10/9/2025).
Baca juga: Wakil Gubernur Jateng Berikan CSR Award 2024, Ajak Dunia Usaha untuk Pengentasan Kemiskinan
“Saya bangga di Jawa Tengah ada perusahaan asli daerah yang tidak hanya punya produk lokal, tapi sudah menembus pasar regional, nasional, bahkan internasional,” ujar Luthfi.
Luthfi menilai PT Sido Muncul sebagai contoh sukses penerapan industri padat karya yang mampu menyerap sekitar 3.000 tenaga kerja, sekaligus menjalankan prinsip ekonomi hijau.
“Jawa Tengah itu padat karya kita utamakan, karena tenaga kerjanya kompetitif. Di Sido Muncul, teknologi dan tenaga manusia berpadu dengan baik. Ini model pengembangan yang sangat bagus,” imbuhnya.
Gubernur juga menyoroti komitmen Sido Muncul terhadap lingkungan, seperti penggunaan energi terbarukan dan instalasi penyerapan air tanah.
“Green economy ini sekarang dilirik investor. Saya harap ini jadi daya ungkit investasi lain di Jawa Tengah,” tegas Luthfi.
Realisasi investasi Sido Muncul, berdasarkan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM), tercatat mencapai Rp 3,634 triliun untuk tujuh klasifikasi usaha.
Baca juga: Gubernur Jateng Bahas Investasi Ekonomi Hijau dengan Dubes Singapura
Sementara itu, Direktur PT Sido Muncul Irwan Hidayat menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemprov Jateng.
“Kami harap pemerintah terus hadir lewat bimbingan dan pengawasan. Mulai dari perizinan, lingkungan, hingga ketenagakerjaan,” kata Irwan.
Ia juga mengapresiasi langkah Gubernur Luthfi dalam membuka kembali penerbangan internasional di Bandara Ahmad Yani, yang menurutnya penting untuk mendukung iklim investasi di Jateng.(02)
