SEMARANG, Jatengnews.id – PSIS Semarang disikat tamunya Persiku Kudus 0-4 pada laga perdana grup Timur Championship 2025-2026 di Stadion Jatidiri Semarang Minggu (14/9/2025)malam.
Momen sebagai tuan rumah tak bisa dimaksimalkan oleh PSIS Semarang dan harus kandas di partai awal kompetisi kasta kedua ini. Gol gol tamu dicetak oleh hattrick Igor Henrique di menit ke-25, 81, dan 86 serta Chaniago pada menit ke-37.
Baca juga: PSIS Siap Tempur Hadapi Persiku, Marco Ivanovic Absen
Pelatih PSIS Semarang, Kahudi Wahyu menyampaikan laga perdana selalu berat, apalagi ketika bermain di kandang sendiri dengan tekanan besar dari suporter.
Apalagi mayoritas pemain yang diturunkan masih berusai muda dan minim pengalaman di kompetisi yang ketat tersebut.
“Yang pertama kami ucapkan puji syukur yang sebesar-besarnya karena pertandingan berjalan lancar, tidak ada pemain yang cedera ataupun kerusuhan. Yang kedua, ini memang laga awal yang berat apalagi di home. Squad kita banyak pemain muda,” kata Kahudi Wahyu.
Ia menambahkan, permainan di awal babak sebenarnya berjalan normal, namun sebuah keputusan penalti menjadi titik balik yang memengaruhi jalannya laga.
“Saya menilai di awal babak berjalan normal. Tapi ada satu kejadian yang menyebabkan penalti. Saya pikir itu yang menjadi pemicu,” ucapnya.
Kahudi juga mengakui kelemahan di lini belakang yang tampil rapuh dan mudah ditembus lawan.
Meski begitu, ia menegaskan bakal segera melakukan evaluasi agar kekalahan besar ini tidak terulang.
“Kemudian, saya melihat lini belakang kita itu agak rapuh, ya itulah sepak bola. Kami akan mengevaluasi. Yang terpenting banyak catatan di hari ini,” jelasnya.
Meski kecewa, dia menilai para pemainnya sudah berusaha tampil maksimal meski masih banyak kesalahan mendasar.
“Saya pikir normal aja tergantung lawan. Menyesuaikan tempo lawan. Anak-anak tampil maksimal. Hanya, banyak kesalahan-kesalahan dasar. Saya ucapkan terima kasih kepada semua pemain kami. Karena sudah berusaha semaksimal mungkin,” ujar Kahudi.
Baca juga: PSIS Semarang Siap Laga Perdana Hadapi Persiku Kudus
Ia menegaskan, kompetisi masih panjang sehingga PSIS masih punya banyak kesempatan untuk memperbaiki performa.
“Kompetisi masih sangat panjang, jadi tidak ada masalah. Kita akan perbaiki itu,” tegasnya.
Sementara itu, salah satu pemain PSIS, Syiha Buddin menyampaikan permintaan maaf kepada para pendukung. Ia mengakui hasil buruk ini mengecewakan dan berjanji tim akan bangkit di laga-laga berikutnya.(02)