SEMARANG, Jatengnews.id – Pemprov Jateng mempercepat program pembangunan rumah layak huni dengan target setiap keluarga memiliki satu rumah, mendukung program nasional pembangunan tiga juta rumah.
Gubernur Ahmad Luthfi menegaskan, “Kita harus pastikan satu keluarga punya satu rumah layak huni. Jangan sampai bantuan hanya formalitas, tapi benar-benar menyentuh masyarakat miskin,’’jelas Luthfi.
Baca juga: Kolaborasi Pemprov-Djarum Foundation, Ratusan Rumah Tak Layak Diperbaiki
Hingga 19 September 2025, realisasi FLPP di Jawa Tengah baru mencapai 15.414 unit dari target 20 ribu unit, dengan sejumlah kendala seperti perizinan yang lambat, proses sertifikat di BPN tertunda, dan fasilitas dasar seperti listrik dan air yang belum optimal di beberapa lokasi.
Ahmad Luthfi menambahkan, “Perizinan harus dipangkas maksimal 10 hari kerja agar pembangunan rumah bisa berjalan cepat dan masyarakat segera mendapat manfaatnya,”tambahnya.
Baca juga: Dorong Rumah Subsidi, Jateng Bebaskan BPHTB di 35 Daerah
Surat edaran resmi akan segera dikeluarkan untuk mengatasi kendala bersama bupati, wali kota, dan pengembang.(02)




