Beranda Daerah Jalan Rusak Tembongraja Akan Diperbaiki, Gubernur Jateng Janjikan Bantuan Rp 2 Miliar

Jalan Rusak Tembongraja Akan Diperbaiki, Gubernur Jateng Janjikan Bantuan Rp 2 Miliar

Kedatangan Gubernur disambut antusias oleh warga, dari anak-anak hingga para ibu rumah tangga.

Gubernur Jateng Ahmad Luthfi ketika disambut warga Desa Tembongraja Brebes (Foto:ist)

BREBES, Jatengnews.id – Harapan warga Desa Tembongraja, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes untuk memiliki akses jalan yang layak akhirnya menemui titik terang.

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, secara langsung meninjau kondisi jalan desa yang rusak parah pada Kamis (2/10/2025), dan memastikan adanya dukungan penuh dari pemerintah provinsi untuk perbaikannya.

Baca juga: Gubernur Jateng Pastikan Perbaikan Jalan Rusak Selesai Sebelum Lebaran

Kedatangan Gubernur disambut antusias oleh warga, dari anak-anak hingga para ibu rumah tangga. Mereka merasa optimistis karena permasalahan jalan yang telah bertahun-tahun mereka hadapi kini mulai mendapat perhatian serius.

Ruas jalan Tembongraja–Salem sepanjang 6,43 kilometer, yang selama ini menjadi jalur vital warga untuk beraktivitas, memang memprihatinkan. Sebagian ruas masih baik, namun tak sedikit yang rusak sedang hingga berat, bahkan sempat viral di media sosial karena kerusakannya.

Meski demikian, warga tidak tinggal diam. Mereka telah bergotong royong melakukan perbaikan darurat secara swadaya. Seiring waktu, dukungan juga datang dari Pemkab Brebes serta program CSR dari Dinas PU Bina Marga Cipta Karya Jawa Tengah.

“Warga telah menunjukkan semangat luar biasa. Gotong royong, swadaya, dan sinergi seperti ini yang perlu kita dorong. Pemerintah provinsi akan menindaklanjuti dengan alokasi Bantuan Keuangan (Bankeu) sebesar Rp 2 miliar pada APBD 2026,” ujar Gubernur Ahmad Luthfi di lokasi.

Pemerintah Kabupaten Brebes sebelumnya telah mengalokasikan Rp 500 juta untuk rigid beton dan Rp 200 juta untuk pemeliharaan rutin, sementara kontribusi masyarakat mencapai Rp 200 juta, serta bantuan CSR sebesar Rp 130 juta untuk pengerjaan 150 meter jalan.

Ke depan, perbaikan jalan akan dilanjutkan dengan skema collaborative funding antara masyarakat, pemerintah kabupaten, provinsi, dan pihak swasta. Total anggaran yang disiapkan untuk menyelesaikan perbaikan jalan ini ditargetkan mencapai Rp 4 miliar.

“Jalan ini panjangnya 6,4 kilometer dan kondisinya rusak parah. Tahun depan akan kita upayakan masuk Bankeu Provinsi dan disinergikan dengan kabupaten. Harapannya bisa Rp 2 miliar dari provinsi, dan Rp 2 miliar dari kabupaten,” jelas Kepala DPUBMCK Jawa Tengah, Hanung Triyono.

Baca juga: Gubernur Ahmad Luthfi Tinjau Perbaikan Jalan Parakan Patean

Gubernur Luthfi juga memberikan apresiasi kepada masyarakat yang telah bergerak lebih dulu tanpa menunggu bantuan pemerintah. Ia berharap, pola pendanaan kolaboratif ini bisa menjadi model replikasi di wilayah lain sebagai solusi atas keterbatasan anggaran daerah.

“Jalan ini nanti akan kita sambungkan pengaspalannya sampai tuntas. Mohon doa restunya agar masyarakat bisa menikmati manfaatnya, terutama untuk mendukung pergerakan ekonomi wilayah,” kata Luthfi.

Bagi warga Tembongraja, pernyataan gubernur itu menjadi harapan baru. Jalan yang selama ini menjadi akses utama untuk sekolah, bekerja, dan berdagang, kini dipastikan akan diperbaiki dan bisa masuk kategori jalan mantap dalam waktu dekat.(02)

Exit mobile version