TEGAL, Jatengnews.id – Pemerintah Kabupaten Tegal mencatat sebanyak 1.940 pengaduan masyarakat masuk melalui layanan Lapor Bupati Tegal sejak 2023 hingga Agustus 2025.
Laporan disampaikan warga melalui aplikasi Android, WhatsApp, dan media sosial Humas Pemkab Tegal.
Baca juga: Bupati Tegal Tilik Desa Kambangan
Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim) Setda Tegal, Hari Nugroho, mengatakan keluhan soal jalan rusak mendominasi laporan yang masuk.
“Sekitar 20 hingga 30 persen aduan berkaitan dengan jalan rusak. Sisanya mengenai persampahan, ketertiban umum, lampu jalan, bantuan sosial, dan administrasi kependudukan,” ujarnya, Jumat (3/10/2025).
Hari menyebut, sekitar 92 persen laporan sudah ditindaklanjuti, sementara sisanya masih dalam proses atau belum bisa diproses karena data tidak lengkap.
“Layanan pengaduan ini kami kelola sejak 2016 dan terus kami kembangkan, kini sudah masuk versi 4.0,” katanya.
Menurutnya, Pemkab Tegal berkomitmen meningkatkan kualitas layanan publik dengan sistem yang lebih responsif dan transparan.
“Kami terus memperbarui sistem dan menugaskan petugas yang kompeten agar setiap laporan masyarakat bisa cepat ditangani,” ujarnya.
Baca juga: Bupati Tegal Resmikan Rumah Layak Huni di Pedagangan
Hari menambahkan, pihaknya juga menggandeng instansi mitra seperti Perumda Tirta Ayu, BPJS, PLN, Polres, BPN, hingga Kemenag Tegal dalam penanganan aduan.
“Silakan manfaatkan Lapor Bupati Tegal untuk menyampaikan keluhan atau saran. Semua laporan akan kami tindaklanjuti sesuai kewenangan,” pungkasnya.(02)
