DEMAK, Jatengnews.id – Warga Kauman RT 02 dan RT 03 Kelurahan Bintoro, Kabupaten Demak, menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan dengan menjalankan program bank sampah sebagai upaya mengurangi volume sampah rumah tangga sekaligus memberdayakan perekonomian warga.
Program ini digagas oleh Agus Sudarsono, Ketua RT 02, dan Ubaidillah, Ketua RT 03, sejak keduanya menjabat sebagai ketua RT yang baru. Keduanya aktif mengajak masyarakat di lingkungannya untuk memilah sampah rumah tangga agar memiliki nilai guna dan nilai jual.
Baca juga : Pengolahan Sampah Jadi RDF, Solusi Inovatif Kelola Sampah
“Ini program kita agar dapat mengurangi sampah di lingkungan kampung, khususnya sampah plastik seperti botol mineral maupun kardus. Sebagian dari kedua jenis sampah tersebut dapat menambah pemasukan untuk kas kampung,” ujar Agus Sudarsono, Senin (13/10/2025).
Selain program bank sampah, warga juga menjalankan kegiatan simkamling dengan sistem jimpitan sukarela setiap malam. Menurut Agus, kegiatan tersebut disambut baik oleh masyarakat.
“Ini sukarela untuk mengisi wadah jimpitan, tidak wajib. Namun demikian, 90 persen warga ikhlas menaruh uang kecil di wadah yang tersedia,” imbuhnya.
Sementara itu, Ubaidillah menjelaskan bahwa hasil sampah yang terkumpul dari warga kemudian dijual kepada pengepul barang rongsokan setiap bulan.
“Alhamdulillah, setiap selesai penimbangan oleh pengepul mampu menghasilkan uang Rp120.000 lebih. Lumayan kan, daripada sampah tersebut dibuang begitu saja,” katanya.
Dari hasil penjualan sampah dan jimpitan warga tersebut, uangnya dimasukkan ke kas kampung dan dikelola secara transparan. Dana itu kemudian digunakan untuk pembenahan lingkungan, seperti perbaikan fasilitas umum dan kegiatan sosial warga.
Baca juga : Bank Sampah Induk Kendal Wujudkan Tukar Sampah Jadi Emas
Warga berharap, dengan langkah sederhana ini, masyarakat bisa menjaga kebersihan lingkungan, sekaligus mampu menggerakkan ekonomi lokal dan memperkuat solidaritas antar warga di Kauman Bintoro, Demak. (03)