SEMARANG, Jatengnews.id — Kegiatan Expo KKN-T Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) 2025 sukses digelar di Ruang Terbuka Hijau Bergas Lor, menampilkan semangat kolaborasi antara mahasiswa, masyarakat, dan pelaku UMKM dari berbagai desa di Kecamatan Bergas.
Acara ini menjadi puncak kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) yang telah berlangsung selama 45 hari di wilayah tersebut.
Baca juga: Mahasiswa KKN UPGRIS Dampingi UMKM Jamu Gendong di Desa Munding Kabupaten Semarang
Expo tahun ini menampilkan berbagai stand UMKM unggulan desa, mulai dari kuliner khas, kerajinan tangan, hingga inovasi hasil pemberdayaan masyarakat. Setiap stand menampilkan ciri khas dan keunggulan lokal masing-masing, mencerminkan hasil nyata dari sinergi antara mahasiswa KKN-T dan masyarakat setempat.
Rangkaian acara dibuka dengan senam bersama yang diikuti oleh warga, mahasiswa, dan tamu undangan, menciptakan suasana hangat dan penuh kebersamaan. Kemeriahan berlanjut dengan penampilan musik mahasiswa dan lomba tari tradisional antar desa yang menjadi salah satu daya tarik utama.
Dalam lomba tari tersebut, Desa Pagersari berhasil meraih Juara 1, disusul oleh Desa Gebugan sebagai Juara 2, dan Desa Jatijajar sebagai Juara 3. Tak hanya itu, dilakukan pula penilaian kreativitas dan kerapian stand, di mana Desa Pagersari kembali menorehkan prestasi sebagai Pemenang Stand Terbaik Expo KKN-T 2025.
Sebagai penutup, penampilan Reog Ponorogo berhasil memukau penonton dan menambah kemeriahan acara. Pertunjukan budaya ini menjadi simbol kekompakan masyarakat Bergas dalam mendukung kreativitas mahasiswa sekaligus melestarikan seni tradisi daerah.
Baca juga: Mahasiswa KKN UPGRIS 23 Hidupkan Budaya Lokal Lewat Expo KKN Tematik Bergas 2025
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Plt. Camat Bergas, Wakil Rektor III UPGRIS, Dosen Pembimbing Lapangan, serta para Kepala Desa dan Lurah se-Kecamatan Bergas. Para tamu undangan memberikan apresiasi tinggi terhadap kreasi dan dedikasi mahasiswa KKN-T UPGRIS, yang telah berhasil mengangkat potensi lokal dan mempererat hubungan antara perguruan tinggi dan masyarakat.
Dengan terselenggaranya Expo KKN-T UPGRIS 2025, diharapkan semangat kolaborasi, kreativitas, dan pemberdayaan masyarakat terus berlanjut sebagai langkah nyata dalam mendukung pembangunan desa berkelanjutan serta menumbuhkan kecintaan terhadap kearifan lokal. (01).
