
CILACAP, Jatengnews.id – Sebanyak 21 alat berat ekskavator dan 9 anjing pelacak membantu proses pencarian korban longsor yang terjadi di Majenang Kabupaten Cilacap, Minggu (16/11/2025).
Proses pencarian tim SAR gabungan yang dibantu alat berat dan anjing ini merupakan hari keempat. Pengerahan masif ini bertujuan untuk mempercepat penemuan 12 korban yang masih tertimbun material longsor.
Baca juga: Update Longsor Majenang Cilacap, 20 Warga Masih Hilang, 3 Korban Meninggal
Sebagai informasi, selain alat berat juga ada 17 unit alat bantu kompresor (alkon) atau pompa air, dikerahkan ke titik lokasi pencarian.
Muhamad Abdullah, selaku SAR Mission Coordinator (SMC) pada operasi ini, menyebutkan bahwa rencana operasi hari keempat difokuskan pada empat worksite utama : yaitu worksite A-1 dan A-2 di Dusun Cibuyut 6 orang dalam pencarian dan worksite B-1 dan B-2 di Dusun Tarukahan 6 orang dalam pencarian.
Baca juga: Hari Ketiga, Tim Gabungan dan BPBD Temukan Enam Korban Tanah Longsor Cilacap
“Kami telah membagi area terdampak menjadi empat sektor prioritas. Pengerahan 21 ekskavator bertujuan untuk mempercepat pembukaan akses dan penyingkiran material, sementara unit K-9 dan alkon berfungsi maksimal dalam mendeteksi dan mengeringkan area yang diduga menjadi lokasi survivor,” jelasnya.
Abdullah mengakui bahwa tantangan terbesar yang dihadapi tim di lapangan saat ini adalah cuaca yang tidak menentu. Curah hujan yang tinggi dapat menyebabkan tanah menjadi labil dan berpotensi memicu longsor susulan.
Demikian informasi, sebanyak 21 alat berat ekskavator dan 9 anjing pelacak membantu proses pencarian korban longsor yang terjadi di Majenang Kabupaten Cilacap. Semoga semua korban segera ditemukan. (01).