
CILACAP, Jatengnews.id – Memasuki hari keenam pascalongsor yang meluluhlantakkan Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, harapan keluarga korban masih menggantung di tengah medan bencana yang kian menantang.
Upaya pencarian terhadap 7 warga yang masih tertimbun kembali dikebut pada Selasa (18/11/2025), dengan mobilisasi penuh tim SAR gabungan sejak pagi.
Baca juga : Daftar 11 Korban Tanah Longsor Majenang Cilacap Ditemukan, 12 Orang Masih Pencarian
SAR Mission Coordinator (SMC), Muhamad Abdullah, menyampaikan bahwa seluruh kekuatan diturunkan ke tiga titik krusial: A1, B1, dan B2.
“Pencarian tetap kami lakukan dengan lima metode. Mulai dari pemantauan lewat drone, pelibatan anjing pelacak, pompa alkon, alat ekstrikasi manual–modern, hingga pengerahan alat berat,” ujarnya.
Di lapangan, suasana masih penuh keharuan. Tim SAR dibagi menjadi empat regu—tiga fokus menyisir setiap worksite, sementara satu tim cutting bekerja keras membuka akses agar ekskavator bisa menembus area longsoran yang padat dan labil.
Hingga hari ini, tujuh korban masih belum ditemukan:
Worksite A1: pencarian 1 orang
Worksite B1: pencarian 3 orang
Worksite B2: pencarian 3 orang.
Baca juga : Update Longsor Majenang Cilacap, 20 Warga Masih Hilang, 3 Korban Meninggal
Setiap ayunan sekop, deru mesin, dan desau drone menjadi saksi betapa waktu terus berkejaran dengan harapan. Tim SAR menegaskan pencarian tidak akan dihentikan hingga seluruh korban ditemukan. (03)