BANTUL, Jatengnews.id – Tri dari Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) menghidupkan semangat kreativitas pelajar melalui program Generasi Happy Pensi, ajang pentas seni yang dipadukan dengan edukasi kecerdasan buatan (AI).
SMK Negeri 1 Kasihan meraih voting tertinggi di regional Jateng, DIY, Jatim, Bali, dan Nusa Tenggara, sekaligus menjadi tuan rumah acara puncak di Pasar Seni Gabusan.
Baca juga : IOH Cari Bakat Musisi Muda Semarang Melalui Collabonation Talent Hunt IM3
Acara menghadirkan Adrian Khalif, musisi lokal Kala Kita Music dan Desas Desus, serta sesi Academy “Jadi Lebih Hebat dengan AI” bersama igLEON dan Maharani Divaningtyas, Puteri Indonesia Inovasi & Teknologi 2025. Pelajar diperkenalkan pada pemanfaatan AI untuk menunjang karya dan keterampilan digital.
Head of Circle Java IOH, Fahd Yudhanegoro, menegaskan Generasi Happy sebagai komitmen Tri dalam membuka ruang ekspresi dan literasi digital bagi pelajar. Kepala SMKN 1 Kasihan, Agus Suranto, mengapresiasi kesempatan belajar sekaligus tampil di panggung profesional.
Pentas semakin meriah lewat penampilan Nrityanata dari SMKN 1 Kasihan, pemenang Bintang Sekolah, serta kompetisi H3RO Gaming School Competition yang dimenangkan PL Esport SMA Pangudi Luhur Yogyakarta.
Tri juga menggandeng berbagai mitra—Axioo, Vidio, Mobile Legends, Viu, Blibli, Gojek, dan Mizone—serta menghadirkan kompetisi Generasi Happy AI School Creation untuk karya konten AI bertema masa depan pendidikan.
Dukungan voting sekolah dilakukan dengan membeli Perdana Happy (min. Rp35.000) atau Isi Ulang Happy (min. Rp20.000). Pelanggan juga otomatis memperoleh perlindungan Tri AI: Anti Spam and Scam.
Baca juga : IOH Kampanyekan Sampah Jadi Pulsa DI Ajang Moto GP Mandalika
Dengan jaringan cepat, produk hemat, dan teknologi AIvolusi5G, Generasi Happy Pensi menjadi bukti komitmen Tri mendorong pelajar Indonesia Jadi Lebih Hebat melalui seni, teknologi, dan kreativitas digital. (03)
