Beranda Olahraga KONI Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Kepatuhan Aturan dalam Pengelolaan Keuangan

KONI Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Kepatuhan Aturan dalam Pengelolaan Keuangan

Arnaz menjelaskan bahwa KONI Kota Semarang menerapkan tiga tahap utama dalam penyusunan anggaran, yakni perencanaan, pengelolaan, dan pelaporan.

KONI Kota Semarang ketika Bimtek Penatausahaan Keuangan Akhir di Hotel Grasia, Rabu (3/12/2025).(Foto:ist)

SEMARANG, Jatengnews.id – Ketua KONI Kota Semarang, Arnaz Agung Andrarasmara, menegaskan bahwa pengelolaan keuangan yang besar harus dilakukan dengan penuh kepatuhan terhadap aturan dan ketentuan perpajakan.

Hal itu disampaikannya saat membuka Bimtek Penatausahaan Keuangan Akhir di Hotel Grasia, Rabu (3/12/2025).

Baca juga: Arnaz Apresiasi Pembinaan Atlet Bulu Tangkis

“Tidak ada prestasi tanpa kepatuhan akan aturan,” tegas Arnaz dalam sambutannya.

Arnaz menjelaskan bahwa KONI Kota Semarang menerapkan tiga tahap utama dalam penyusunan anggaran, yakni perencanaan, pengelolaan, dan pelaporan.

Pada tahap perencanaan, penyusunan renstra dilakukan melalui diskusi panjang dan serius. Sementara pada tahap pengelolaan, kegiatan bimtek seperti ini digelar dua kali untuk memperkuat literasi keuangan.

“Teman-teman IOCO bukan tidak mau tertib, tetapi karena keterbatasan pemahaman literasi pajak dan keuangan. Kegiatan seperti ini sangat penting,” ujarnya.

Arnaz pun berharap peserta mengikuti bimtek hingga tuntas, meski materi dianggap membosankan, karena sangat berpengaruh pada ketertiban pelaporan keuangan organisasi.

Di kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Semarang, Fravarta Sadman, turut mengapresiasi kinerja KONI yang dinilai luar biasa baik dari sisi anggaran maupun kecepatan kerja.

“Saya apresiasi. Pengelolaan harus cepat tetapi tetap taat aturan. Mohon kegiatan ini diikuti dengan tertib dan paripurna, meskipun marathon,” kata Fravarta.

Fravarta juga mengingatkan agar penyusunan DPA/RKA 2026 tidak lagi terlambat seperti keterlambatan NPHD pada tahun 2025. Fravarta berharap dokumen dapat ditandatangani pada Januari demi percepatan operasional, terutama menjelang Porprov Jateng 2026.

Baca juga:KONI Kota Semarang Dukung Sujarwanto Pimpin KONI Jateng

“Makin cepat operasional berjalan, makin bermanfaat bagi atlet untuk persiapan Porprov,” tambahnya.

Sebagai tuan rumah Porprov 2026, Semarang Raya ditargetkan tidak hanya sukses prestasi, tetapi juga sukses penyelenggaraan.

“Harus juara umum, perolehan medali meningkat, dan penyelenggaraan harus sukses karena kita adalah tuan rumah,” pungkas Fravarta.(02)

Exit mobile version