29 C
Semarang
, 16 May 2025
spot_img

SCU Perkuat Literasi Digital dan Etika Riset di Era Kecerdasan Buatan dengan Pelatihan AI untuk Dosen

Semarang, Jatengnews.id – Soegijapranata Catholic University (SCU) mengadakan Training Artificial Intelligence (AI) untuk Akademisi, Kamis (08/05/2025).

Adapun, kegiatan kerja sama antara SCU, UGM, UIN Sunan Kalijaga, dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia ini dihadiri para dosen FHK.

Baca juga : SCU Semarang Gaungkan Semangat Peduli Lingkungan

Pelatihan ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman para dosen mengenai pemanfaatan AI guna mendukung implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek riset dan pengajaran.

Para dosen dibekali dengan keterampilan praktis untuk mengeksplorasi serta mengolah data penelitian secara etis dengan mempertimbangkan aspek keamanan digital. Selain itu juga meningkatkan literasi media bagi para akademisi terlebih di era digital.

Dalam hal ini, akademisi punya peran penting dalam mengedukasi dan memastikan teknologi tidak disalahgunakan dalam penyebarluasan informasi yang menyesatkan. Maka dari itu, pendidikan literasi digital dan AI menjadi penting agar bisa memilah informasi yang valid dan menyesatkan..

Pelatihan ini menghadirkan narasumber dari berbagai institusi, antara lain Samantha E. Claudya (SCU), Fatma Dian Pratiwi (UIN Sunan Kalijaga), Novi Kurnia (UGM), dan Syifaul Arifin (Solopos). Dengan latar belakang yang berbeda-beda, para narasumber memberikan penjelasan sesuai bidangnya.

Materi yang diberikan meliputi topik yang relevan dengan kebutuhan para akademisi seperti tools AI yang bisa dimanfaatkan dalam riset dan publikasi. Beragam perspektif tersebut memperkaya wawasan peserta mengenai AI, literasi media, serta mis-informasi.

“Bahan reflektif kita saat ini untuk akademisi adalah ruang berpikir. Bahwa saat ini hidup kita bukan hanya tergantung prompt (narasi perintah untuk AI) yang tepat, karena kita seutuhnya adalah manusia dan bukannya AI,” terang Samantha.

Sejalan dengan itu, Samantha menekankan bahwa  penggunaan AI dalam penelitian seringkali melibatkan pengolahan data pribadi dalam jumlah yang besar, maka dari itu para akademisi perlu memastikan data yang digunakan harus dilindungi.

Selain pemaparan narasumber, peserta juga diajak terlibat secara interaktif melalui sesi sharing, diskusi, pre-test dan post-test untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan mereka terkait AI. Para peserta mengapresiasi pelatihan ini karena memberikan pengetahuan baru. Mereka menilai kegiatan ini bermanfaat dalam memperluas pemahaman tentang AI.

Baca juga : SCU Ajak Paslon Pilwakot Semarang Diskusi dan Sarasehan

“Pelatihan ini membuka cara pandang baru bagi kami sebagai akademisi, untuk dapat memanfaatkan AI secara bijak dan bertanggung jawab.” ujar peserta sekaligus Dosen Program Studi Ilmu Komunikasi SCU Fidelis Aggiornamento Saintio, MIKom. (03)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN