SEMARANG, Jatengnews.id – Korban terakhir dalam insiden orang tenggelam pada saat memancing di area DAM Merah Pelabuhan Tanjung Emas telah ditemukan, Kamis (21/8/2025).
Sebelumnya, telah diketahui bahwa ada 12 orang pemancing di area Dam Merah tersebut dan terjadi ombak besar disertai angin kencang, pada Selasa (19/8/2025).
Baca juga: Gerak Cepat Tim SAR Evakuasi Korban Kecelakaan Beruntun di Semarang
Dalam insiden cuaca ekstrem tersebut, tujuh korban dinyatakan selamat dan lima orang lainnya sempat hilang.
Kemudian Tim Sar gabungan melakukan pencarian dan pada Selasa pukul 16.00 WIB ditemukan dua orang dalam kondisi meninggal dunia yakni bernama Bagus dan Febrianto. Keduanya ditemukan disekitar lokasi.
Kemudian pada proses pencarian hari kedua, kembali ditemukan dua korban Pujo Margono dan M Kiswanto, pada Rabu (20/8/2025) sore.
Kapala Seksi Operasi Basarnas Semarang, Moel Wahyono menyampaikan bahwa pada sekitar pukul 13.40 WIB korban terakhir Sumono berhasil ditemukan.
“Korban terakhir ditemukan oleh nelayan dari arah timur kuranf lebig 10 nautical mile atau 18,5 KM dari LKK,” ujarnya saat ditemui dilokasi.
“Posisi tersebut tepatnya di perairan Demak, lokasinya hampir sama atay tidak jauh dengan dua yang kemarin,” imbuhnya.
Baca juga: Tim SAR Lanjutkan Pencarian Korban Tenggelam di Banjir Kanal Timur Semarang
Terpantau, korban sampai perairan Tambaklorok Semarang, sekitar 13.59 WIB. Kahadiran korban disambut tangis haru keluarga korban yang sudah menunggu.
“Tadi juga sudah kita perlihatkan kepada keluarga, dan dipastikan bahwa korban merupakan bapak Sumono dengan pekaian baju merah,” ungkapnya.
Adapun untuk identitas korban yang selamat yakni, Sigit, Hartono, Andi, Klowor, Sugeng, Pak To dan satu lagi yang akrab dipanggil Mbahe.(02)