SEMARANG, Jatengnews.id – PT PLN Indonesia Power Unit Pembangkitan (UBP) Semarang kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui program “Mageri Segoro”, PLN Indonesia Power menanam 4.000 bibit mangrove sekaligus melakukan aksi bersih-bersih pesisir di RW 15, Kelurahan Tanjung Mas, Kecamatan Semarang Utara.
Baca juga: PLN Indonesia Power Semarang Salurkan Bantuan Korban Banjir
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 07.30 WIB ini diikuti oleh ratusan peserta. Hadir dalam kegiatan tersebut Senior Manager PLN IP UBP Semarang F. Erwin Putranto, Camat Semarang Utara Siwi Wahyuningsih, perwakilan DLHK Provinsi Jawa Tengah Pujiharini, S.Hut., MP, Lurah Tanjung Mas, Rotary Club, Binus, KWT Agro Tanjung, serta warga setempat.
Dalam sambutannya, Erwin Putranto menegaskan bahwa perusahaan tidak hanya fokus pada energi listrik, tetapi juga isu lingkungan dan sosial.
“Penanaman mangrove dan pembersihan pesisir ini rutin kami laksanakan sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan. Penanaman 4.000 bibit mangrove ini merupakan langkah nyata untuk menjaga kelestarian wilayah pesisir Semarang,” jelasnya.
Perwakilan DLHK Provinsi Jawa Tengah, Pujiharini, menyampaikan apresiasinya terhadap langkah PLN Indonesia Power. Menurutnya, kawasan pesisir sangat cocok ditanami mangrove dan lamtoro sebagai solusi mitigasi perubahan iklim.
“Kami berharap sinergi ini terus berlanjut, karena selain menjaga lingkungan, tanaman ini juga bisa memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat pesisir,” ungkapnya.
Baca juga: Srikandi PLN Indonesia Power UBP Semarang Dukung Penghijauan Lingkungan
Camat Semarang Utara, Siwi Wahyuningsih, juga mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia menekankan pentingnya pelestarian mangrove yang berfungsi menjaga kualitas udara, tanah, laut, serta menjadi habitat alami bagi berbagai biota.
Meski di bawah terik matahari, semangat peserta tetap tinggi dalam menanam ribuan mangrove dan membersihkan pesisir.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara perusahaan, pemerintah daerah, komunitas, dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang hijau, sehat, dan berkelanjutan. (01).