30.3 C
Semarang
, 15 September 2025
spot_img

Demak Genjot Operasional Dapur SPPG, Targetkan 115 Unit Perangi Stunting

Wakil Bupati Demak, Muhammad Badruddin, mendukung pengoperasian dapur SPPG untuk perangi stunting dan tingkatkan gizi masyarakat.

DEMAK, Jatengnews.id – Pemerintah Kabupaten Demak terus mempercepat pengoperasian dapur Sentra Pemberdayaan Pangan dan Gizi (SPPG) sebagai upaya meningkatkan gizi masyarakat, khususnya anak-anak, ibu hamil, balita, dan ibu menyusui.

Wakil Bupati Demak, Muhammad Badruddin, menyampaikan apresiasinya kepada yayasan dan masyarakat, khususnya di Desa Sumberejo, Kecamatan Bonang, atas dukungan penuh terhadap program kesehatan ini.

Baca juga : Keracunan MBG di Sragen, Pemprov Jateng Hentikan Sementara Program

“Tujuan dari SPPG adalah memastikan anak-anak kita mendapatkan asupan gizi yang baik agar mampu mengikuti pendidikan dengan optimal. Ini merupakan investasi besar untuk mempersiapkan generasi emas Indonesia tahun 2045,” ujarnya, saat melaunching SPPG Sumberejo di Dusun Grojogan, Sumberejo, Bonang, Senin (15/9/2025).

Badruddin menargetkan jumlah dapur SPPG di Kabupaten Demak dapat mencapai 115 unit. Saat ini, sudah terdapat 28 dapur aktif, dan diharapkan jumlah tersebut bisa menembus 50 persen target pada akhir tahun. Dengan kapasitas layanan mencapai 3.000–4.000 penerima manfaat per dapur setiap harinya, program ini diproyeksikan menjadi solusi dalam menekan angka stunting serta memperkuat ketahanan gizi masyarakat.

Koordinator Wilayah SPPG Kabupaten Demak, Muzani Ali Shodikin, menambahkan bahwa peluncuran dapur baru akan dilakukan secara bertahap setiap minggu. Pihaknya menargetkan 105 dapur aktif pada Desember 2025.

“Setiap dapur SPPG dapat melayani hingga 4.000 penerima manfaat lintas desa, termasuk siswa sekolah, ibu hamil, balita, dan ibu menyusui. Pasokan pangan utama seperti ayam, telur, dan bahan pokok lainnya disuplai dari peternak dan petani lokal Demak sehingga turut mendukung perekonomian daerah,” jelas Muzani yang juga menjabat sebagai Kepala SPPG Kalikondang.

Baca juga : Polres Karanganyar Kebut Pembangunan  SPPG Program MBG

Selain meningkatkan ketahanan gizi, program SPPG juga membuka lapangan kerja baru. Setiap dapur mampu menyerap hingga 50 tenaga kerja dan relawan, sehingga memberi dampak positif pada kesejahteraan masyarakat. (03)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN