30 C
Semarang
, 15 Oktober 2025
spot_img

Pemuda Semarang Bikin Video Skandal Palsu Pakai AI, Sebut Nama SMAN 11

Ironisnya, video tersebut mencatut nama SMA Negeri 11 Kota Semarang dan sempat diunggah di media sosial X milik pelaku.

SEMARANG, Jatengnews.id – Seorang pemuda asal Kota Semarang, Jawa Tengah, bernama Chiko Radityatama Agung Putra, nekat membuat foto dan video skandal menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI).

Ironisnya, video tersebut mencatut nama SMA Negeri 11 Kota Semarang dan sempat diunggah di media sosial X milik pelaku.

Baca juga: Vonis Ringan Komisioner KPU Wonosobo, Tak Dipecat Meski Terbukti Curang Pada Pilpres 2024

Video itu kini telah dihapus oleh Chiko dari akun X pribadinya, yang sebelumnya disebut-sebut berisi ribuan foto dan video serupa. Setelah aksinya menuai kecaman, Chiko akhirnya menyampaikan klarifikasi dan permintaan maaf kepada publik.

Permintaan maaf tersebut disampaikan secara tertulis di atas materai dan melalui video pernyataan yang diunggah di akun Instagram pribadinya @chikoradityatamaa serta akun resmi sekolah @sman11semarang.official, pada Senin (13/10/2025).

Dalam video klarifikasinya, Chiko mengaku menyesali perbuatannya dan meminta maaf kepada pihak sekolah serta para siswa yang menjadi korban dalam unggahannya.

“Kepala Sekolah SMA 11 dan teman adik-adik, saya ingin minta maaf atas perbuatan saya telah upload foto maupun video teman-teman tanpa izin di sosmed saya,” ujar Chiko dalam video tersebut.

“Pembuatan video judul skandal SMANSE (SMAN 11 Kota Semarang) itu tidak benar ada dan merupakan editan dengan aplikasi AI,” tambahnya.

Pihak SMAN 11 Semarang saat dikonfirmasi enggan memberikan keterangan lebih lanjut karena kepala sekolah sedang tidak berada di tempat. Namun, pihak sekolah membenarkan bahwa permintaan maaf dilakukan langsung oleh pelaku di lingkungan sekolah.

Sementara itu, Kabid SMA Dinas Pendidikan Jawa Tengah, Kustri Saptono, membenarkan adanya kasus penyalahgunaan teknologi AI oleh Chiko.

“Sudah kami monitoring, masih pendalaman ya,” kata Kustri saat dihubungi awak media, Selasa (14/10/2025).

Ia menambahkan, pihaknya masih menelusuri detail kronologi kejadian dengan meminta keterangan dari pihak sekolah.

Baca juga: Video Kronologi Polisi Bunuh Bayinya

“Masih didalami kronologi dan peristiwanya dengan meminta keterangan pihak sekolah. Nanti hasilnya akan kami informasikan,” ujarnya.

Diketahui, Chiko merupakan alumni SMAN 11 Kota Semarang lulusan tahun 2025. Ia juga berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya di masa mendatang.(02)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN