35 C
Semarang
, 15 October 2024
spot_img

KONI Jateng Protes Status Hening Paradigma, Raih Emas di PON Aceh Sumut

Semarang, Jatengnews.id – KONI Jawa Tengah akan melayangkan protes atas status atlet paramotor Aceh Hening Paradigma yang meraih medali emas PON XXI nomor economic foot launch (FL) distance putri di Bandara Malikussaleh,Lhokseumawe, Sabtu (31/8/2024) lalu.

Hening, pada PON XX Papua 2021, mempersembahkan emas beregu cabang paralayang nomor lintas alam beregu.

Hal itu bisa diterjemahkan bahwa atlet binaan Kota Semarang itu masih milik Jawa Tengah.

Baca juga: Cabor Senam Jateng Gagal Raih Medali di PON XXI Aceh Sumut 2024

Karena itulah, KONI Jateng akan melayangkan protes kepada PB PON maupun pihak lain yang berkompeten. ‘

‘Memang beberapa waktu lalu sempat mengajukan perpindahan, namun kami tolak. Jadi statusnya masih milik Jawa Tengah,” kata Ketua Umum KONI Jateng Bona Ventura Sulistiana didampingi Waketum II Soedjatmiko seusai pelepasan atlet Jateng di Bandara A Yani Semarang, Minggu (1/9/2024)

”Kami akan meminta Bidang Hukum KONI Jateng untuk membuat langkah-langkah gugatan,” kata Bona.

Sementara itu, Soedjatmiko sudah berkoordinasi dengan ofisial cabang paramotor di Banda Aceh untuk ada penundaan penyerahan medali.

”Kami meminta agar penyerahan medali ditunda. Sebab status atlet tersebut belum jelas,” kata Soedjatmiko.

Adapun pelatih fisik paralayang Jateng Dian Listiarini mengungkapkan Hening tidak hadir dalam persiapan tim menuju PON. Maka pihaknya kemudian tidak memasukkan namanya dalam tim.

”Pengprov paralayang sudah menyerahkan permasalahan itu ke KONI. Karena hal itu sudah menjadi ranah KONI,” kata Dian yang kemarin mendampingi atletnya bertolak ke Aceh.

Paramotor
Rupanya Hening dalam menuju PON Aceh – Sumut berpindah cabang olahraga ke paramotor. Dan pada cabang yang baru diikutinya, ternyata menorehkan medali emas.

Baca juga: Jelang PON Aceh Sumut, Kick Boxing Jateng Raih Lima Emas di Kejurnas Bupati Kediri

“Apa pun cabang olahraganya, dia masih berstatus sebagai atlet Jateng. Jadi tidak bisa serta ganti cabang olahraga kemudian gugur statusnya sebagai atlet Jateng,” tegas Soedjatmiko.

Pada paramotor, Jateng menorehkan medali perunggu lewat Lis Andriana (putri) pada nomor yang sama dengan Hening. Andriana yang merupakan istri almarhum dr Elisa Manuoke juga pindah dari paralayang ke paramotor. (02)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN