27 C
Semarang
, 7 November 2024
spot_img

Pemprov Jateng dan Jabar Jalin Kerja Sama Pengembangan Wilayah Perbatasan

Semarang, Jatengnews.id  – Pemprov Jateng dan Jabar menjalin kerja sama dalam upaya pengembangan wilayah perbatasan.

Kolaborasi Pemprov Jateng dan Jabar tersebut ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Tengah, Sumarno dengan  Sekda Jawa Barat, Herman Suryatman  di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Senin, 7 Oktober 2024.

Baca juga: Sekda Sumarno Buka Specta Badminton Jateng Open 2024, 296 Atlet Berpartisipasi

Sumarno mengatakan, hal yang perlu dikerjasamakan di wilayah perbatasan Jateng dan Jabar tersebut adalah masalah kerusakan lingkungan dan ketersediaan air baku.

Sebab, menjaga lingkungan dan ketersediaan air baku tersebut linier dengan rencana pembangunan jangka panjang daerah (RPJMD) Jawa Tengah. Apalagi, provinsi ini juga ditetapkan oleh pemerintah pusat sebagai penumpu pangan dan industri. Sehingga butuh keseimbangan agar dua hal itu dapat berjalan dengan baik.

“Kita ingin bareng-bareng menjaga ketersediaan air baku, tentu saja utamanya dengan menjaga lingkungan. Kita harus jaga bareng-bareng,” katanya.

Dikatakannya, persoalan di wilayah perbatasan itu tidak bisa dipisahkan oleh wilayah administratif,  karena aktivitas masyarakatnya menyatu. Oleh karenanya, perlu perhatian bersama.

Kerjasama tersebut, lanjut Sumarno, diharapkan dapat meningkatkan kerja sama yang sudah berjalan sebelumnya. Selama ini sejumlah kabupaten/kota baik di Jateng bagian barat maupun Jabar bagian timur sudah membangun kerjasama. Daerah tersebut meliputi Brebes, Cilacap, dan Tegal di Jawa Tengah, kemudian Cirebon, Majalengka, Kuningan, dan Pangandaran di Jawa Barat.

“Kabupaten/kota itu sudah menjalin kerja sama, termasuk dalam hal budaya dan ekonomi,” paparnya.

Baca juga: Masa Kampanye Pilkada, Sekda Jateng Ingatkan Netralitas ASN

Setali tiga uang,  Sekda Jawa Barat,  Herman Suryatman mengatakan,  fokus kerja sama ini terkait wilayah perbatasan. Sebab, ada empat daerah di Jawa Barat yang berbatasan langsung dengan Jawa Tengah.

Menurut dia, kerja sama antar-pemerintah provinsi adalah kunci dalam pengembangan wilayah. Kolaborasi ini bertujuan untuk memayungi dan mendorong agar kawasan perbatasan menjadi kawasan yang potensial baik dari sisi ekonomi, sosial, maupun budaya.

“Harapannya,  daerah perbatasan ini pertumbuhan ekonominya bisa jauh lebih baik. Demikian juga tentang dinamika sosialnya bisa berlangsung kondusif,” katanya. (02)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN