31 C
Semarang
, 4 December 2024
spot_img

Data Kerusakan Lampu, Dishub Karanganyar Terjunkan Tim ke Lapangan

Karanganyar, Jatengnews.id – Hampir 15 persen lampu penerangan jalan umum (PJU) di Karanganyar, mengalami kerusakan. Dengan kondisi tersebut, Dinas Perhubungan (Dishub) Karanganyar menerjunkan tim untuk melakukan  pendataan.

Pendataan dilakukan sesuai dengan arahan Penjabat (Pj) Bupati Karanganyar, Timotius Suryadi saat pembinaan pegawai Dishub Karanganyar, Kamis (21/11/2024).

Kepala Dishub Karanganyar Sri Suboko mengatakan pendataan telah dilakukan sejak dua pekan lalu. Dalam pendataan ini, Dishub Karanganyar menerjunkan tiga tim dalam sehari yang mendata PJU dari satu kecamatan ke kecamatan lain.

Baca juga: Pj Bupati Karanganyar Sampaikan Pesan Ini ke Dishub Karanganyar

Menurut Sri Suboko, dari 17  kecamatan sekarang tinggal 5 kecamatan yang belum dilakukan pendataan. Lima kecamatan tersebut yakni Tawangmangu, Mojogedang,  Karanganyar, Tasikmadu dan Ngargoyoso.

Dikatakannya, Dishub Karanganyar telah mendata PJU di 2.400 titik.

“Pendataan dilakukan untuk memastikan kondisi PJU baik rusak maupun yang baik. Dari hasil pendataan sementara ada sekitar 15 persen PJU rusak. PJU yang mengalami kerusakan, dilakukan perbaikan,”katanya.

Lebih lanjut Suboko mengatakan bahwa beberapa wilayah di Karanganyar masih minim penerangan jalan. Salah satunya di kawasan wisata Tawangmangu maupun Ngargoyoso.

“Dengan pendataan PJU kita bisa tahu berapa masih kebutuhannya. Lalu bisa diajukan ke TAPD (tim anggaran pendapatan daerah),”lanjutnya.

Baca juga: Pemkab Karanganyar Kampanyekan Sehat Tanpa Nasi

Selain pendataan PJU, menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, Dishub juga mulai melakukan pemasangan penunjuk arah bagi pengguna jalan yang akan berlibur akhir tahun di Karanganyar.

Sri Suboko menuturkan, penunjuk jalan terutama dilakukan di lokasi wisata Tawangmangu, Ngargoyoso, Karangpandan, dan Jenawi.

“Wilayah ini relatif ramai saat memasuki libur. Sedangkan pemasangan rambu di lokasi rawan bencana, kita koordinasikan dengan BPBD,”pungkasnya. (Adv-02)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN