Beranda Daerah Gelar Aksi Damai, Ini Tuntutan Para Buruh Karanganyar

Gelar Aksi Damai, Ini Tuntutan Para Buruh Karanganyar

Para buruh Karanganyar melakukan aksi demonstrasi dalam rangka hari buruh sedunia, Kamis (1/5/2025). (Foto: Iwan)

Karanganyar, Jatengnews.id – Ratusan buruh yang tergabung dalam Aliansi Buruh Karanganyar (ABUK) menggelar aksi damai di depan Kantor Bupati setempat, Kamis (1/5/2025).

Aksi yang digelar dalam rangka hari buruh sedunia ini, para buruh menyampaikan enam tuntutan.

Baca juga: Demo Buruh Jateng Tolak Tapera

Enam tuntutan tersebut masing-masing, penegakan hukum ketenagakerjaan, menghentikan PHK Massal, memberikan perlindungan kepada buruh terPHK, membuat undang-undang baru yang lebih baik dari UU Cipta kerja, menghapus sistem ousourching, serta lawan Korupsi.

Dengan membentangkan spanduk, para buruh melakukan orasi dengan pengawalan ketat aparat kepolisian.

Para buruh meminta Bupati Karanganyar Rober Christanto menuntaskan persoalan pekerja di Bumi Intanpari.

Ketua Serikat Pekerja Nasional (KSPN) Karanganyar, Haryanto meminta kepada Pemkab Karanganyar melakukan penegakan hukum, karena masih banyak pengusaha nakal yang mengabaikan hak para pekerja.

Haryanto mencontohkan, setiap menjelang hati raya, banyak pekerja yang di PHK tanpa pesangon serta di rumahkan tanpa alasan yang jelas.

“Kami minta Pemkab melakukan penegakan hukum dengan tegas. Saat ini masih banyak pengusaha nakal yang sangat merugikan para pekerja,”ujarnya.

Sementara itu, Bupati Karanganyar Rober  Christanto dihadapan peserta demonstrasi berjanji, akan menuntaskan masalah pekerja di Karanganyar.

“Saya bersama Wakil Bupati tetap bersama para pekerja. Saya sudah mendengar dan mencatat apa yang menjadi keluhan para pekerja. Kami akan membantu menuntaskan persoalan pekerja di Karanganyar,”jelasnya.

Baca juga: Demo May Day 2024, Pekerja Karanganyar Butuh Solusi Masalah Perburuhan

Terpisah, Kapolres Karanganyar AKBP Hadi Kristanto menyampaikan, secara keseluruhan, aksi demonstrasi berjalan aman dan lancar. Dikatakan Kapolres, pihaknya menurunkan sebanyak 300 personel dalam mengamankan aksi demonstrasi para buruh.

“Alhamdulillah aksi berjalan aman. Dalam aksi para buruh ini, kami juga memberikan pelayanan kesehatan dan membagikan makanan kepada peserta aksi,”pungkasnya. (Iwan-02).

Exit mobile version