Kendal, Jatengnews.id – Sebanyak 1.327 calon jemaah haji Kabupaten Kendal mulai diberangkatkan pada hari Rabu 7 Mei dan Kamis 8 Mei 2025. Dari jumlah tersebut dibagi menjadi 4 kloter pemberangkatan.
Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari yang hadir saat pelepasan jemaah haji mengatakan pemberangkatan calon jemaah haji di kendal dibagi menjadi 4 kloter.
Baca juga : 166 Jemaah Haji Indonesia Meninggal Dunia
“Kloter pertama 26 pada pukul 08.00 WIB pagi tadi, kemudian kloter kedua 27 itu pukul 11.00 WIB, dan kloter ketiga 28 itu pukul 13.00 WIB. Dan besok kloter terakhir 29 itu pukul 05.00 WIB pagi. Jumlah total ada 1.327 calon haji,” ujarnya
Bupati Kendal Dyah Kartika atau yang akrab disapa Mbak Tika berpesan kepada calon jemaah haji untuk menjaga kesehatan fisik dan mental, serta fokus dalam beribadah.
“Kepada calon haji untuk menjaga kesehatan badan dan fokus untuk beribadah kalau sudah disana,” jelasnya
Ia menambahkan semoga para jemaah haji bisa pulang ke tanah air dengan selamat, dan menjadi haji yang mabrur.
“Semoga semuanya diberikan kesehatan dan keselamatan sampai tujuan hingga pulang kembali ke tanah air dan menjadi haji yang mabrur,” ujarnya
Sementara itu Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kendal, Maesaroh mengatakan calon jemaah haji tahun ini sejumlah 1.327 Angka tersebut meningkat dibandingkan pada tahun 2024. Dan peningkatan jumlah jemaah ini karena dampak dari penambahan kuota haji.
“Itu jumlah calon jemaah haji saja, belum digabung sama pendamping dan petugas kesehatan haji. Untuk tahun 2024 lalu, jumlah jamaah haji hanya 978 orang. Dan meningkatnya jumlah jemaah haji ini karena adanya penambahan kuota yang diberikan oleh pemerintah pusat khususnya Provinsi Jawa Tengah,” jelasnya.
Salah satu calon jemaah haji yang berasal dari Kaliwungu Kendal Marina, menyampaikan rasa syukurnya karena akhirnya bisa berangkat setelah penundaan akibat pandemi Covid-19.
Baca juga : Tujuh Calon Jemaah Haji Dipulangkan Daerah Asal
“Saya sudah mendaftar sejak tahun 2012. Seharusnya berangkat tahun 2023, tetapi tertunda karena pandemi covid 19. Alhamdulillah, akhirnya bisa berangkat tahun ini bersama suami dan kakak saya,” ujarnya. (Arif-03)
