Beranda Daerah Gubernur Jateng Minta Distribusi LPG BBM Subsidi Tepat Sasaran

Gubernur Jateng Minta Distribusi LPG BBM Subsidi Tepat Sasaran

Gubernur Jateng Ahmad Luthfi ketika menerima audiensi jajaran Pertamina Patra Niaga di ruang kerjanya, Senin (19/5/2025). (Foto:pemprov)

Semarang, Jatengnews.id – Gubernur Jateng Ahmad Luthfi meminta distribusi LPG dan BBM subsidi bisa tepat sasaran.

Ahmad Luthfi juga menyoroti masalah distribusi LPG dan BBM subsidi masih rawan penyelewengan dan perlu pengawasan ketat.

Baca juga: Pasokan Pangan dan Energi di Jateng Aman Selama Lebaran 2024

“Kasus LPG subsidi yang disuntik-suntik itu masih ada, di Temanggung, di Semarang juga ada. Kalau bisa (Pertamina) lebih intensif (kerja sama) dengan Polda. Jangan pasif. Harus diawasi,” tegas Gubernur Jateng Ahmad Luthfi ketika menerima audiensi  jajaran Pertamina Patra Niaga di ruang kerjanya, Senin (19/5/2025).

Luthfi juga mendorong distribusi LPG subsidi dipetakan ulang hingga level desa. Hal ini terkait dengan program Koperasi Desa Merah Putih yang tengah digencarkan. Menurutnya, itu penting agar bantuan dari pemerintah benar-benar sampai ke yang berhak.

“Di Jateng ini ada 8.560 desa. Petakan lagi LPG di desa-desa, supaya tepat sasaran. Pemerintah ini sudah babak belur ngasih subsidi, jangan sampai malah nggak pas,” lanjutnya.

Pertemuan ini dihadiri General Manager Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah, Aribawa, dan jajarannya. Terkait instruksi gubernur, Pertamina siap berkoordinasi dengan dinas dan instansi terkait untuk memastikan pendistribusian LPG-BBM Subsidi tepat sasaran.

“Pak Gubernur memberikan atensi yang serius terhadap penyaluran BBM bersubsidi harus benar-benar tepat sasaran. Sehingga kami berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait di Pemprov Jateng juga akan meningkatkan pengawasan untuk elpiji dan BBM bersubsidi ke depannya,” ujar Area Manager Communication Relation and CSR Pertamina Patra Niaga, Taufiq Kurniawan.

Sementara itu dalam audiensi disampaikan bahwa pasokan energi di Jawa Tengah dalam kondisi aman dan siap menghadapi lonjakan konsumsi jelang Iduladha.

“Biasanya permintaan LPG naik 5–10 persen saat Iduladha. Kami pastikan siap. Terminal BBM dan LPG kami beroperasi 24 jam,” ungkapnya.

Baca juga: Gubernur Ahmad Luthfi Gratiskan Siswa Miskin Bisa Sekolah Swasta

Pertamina juga melaporkan dukungan terhadap sejumlah program Pemprov Jateng, mulai dari Koperasi Desa Merah Putih, pengelolaan sampah, pangan, pengentasan kemiskinan ekstrem, sampai pemberdayaan difabel.

“Ada sekitar 50 anggota kelompok difabel yang kami bina di Boyolali dan Semarang. Sudah ada yang sharing sampai ke PBB di Amerika,” kata Taufiq.

Tak hanya itu, Pertamina juga mengungkap rencana peluncuran Pertamax Green 95 bulan depan, yang mengandung bioetanol. (02)

Exit mobile version