Beranda Daerah Lewat Edukasi Pola Makan dan Latihan Fisik, Mahasiswa PPG UPGRIS Prodi PJKR...

Lewat Edukasi Pola Makan dan Latihan Fisik, Mahasiswa PPG UPGRIS Prodi PJKR Dorong Gaya Hidup Sehat

Foto bersama mahasiswa PPG UPGRIS Prodi PJKR saat acara seminar di SMA Negeri 10 Semarang pada Jumat (21/3/2025) (foto: dok PPG UPGRIS).

Semarang, JatengNews.id– Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) gelar seminar bertajuk “Pola Makan dan Latihan Fisik: Sinergi untuk Kebugaran Jasmani Optimal”, yang berlangsung di SMA Negeri 10 Semarang pada Jumat (21/3/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari Projek Kepemimpinan mahasiswa PPG UPGRIS yang bertujuan mengedukasi serta menginspirasi para guru dan tenaga kependidikan dalam menerapkan gaya hidup sehat secara berkelanjutan, baik secara individu maupun dalam lingkungan pendidikan.

Bertempat di ruang multimedia sekolah, seminar diikuti oleh puluhan peserta dari kalangan pendidik dan tenaga kependidikan.

Baca juga: Mahasiswa PPG UPGRIS Galakkan Program ‘Diet Sehat’ di SMAN 10 Semarang, Ubah Gaya Hidup Warga Sekolah

Antusiasme peserta terlihat sejak awal acara, khususnya saat sesi tanya jawab dibuka. Para peserta aktif berdiskusi dengan pemateri mengenai strategi menjalani pola makan seimbang serta manfaat latihan fisik secara rutin.

Pemateri dalam kegiatan, Alnoro Arifmatulloh mengatakan, dengan pendekatan interaktif, seminar ini memberikan wawasan mendalam mengenai dampak pola makan tidak sehat, pentingnya keseimbangan gizi, dan peran aktivitas fisik dalam menjaga kebugaran tubuh.

“Pola makan sehat tidak perlu mahal, yang terpenting adalah keseimbangan dan kecukupan sesuai kebutuhan tubuh. Kami juga ingin para pendidik menjadi teladan bagi siswa dalam menjalani gaya hidup aktif,” ujar Alnoro.

Senada dengan itu, Ketua Penyelenggara dari Kelompok 1 Kelas PJKR A, Abdil Fattah, menyatakan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar seminar edukatif, melainkan bentuk kontribusi nyata calon guru dalam membangun ekosistem sekolah yang lebih sehat dan produktif.

“Kami berharap seminar ini menjadi langkah awal dalam membangun budaya hidup sehat di sekolah,” ungkapnya.

Salah satu aspek menarik dalam kegiatan ini adalah adanya survei pasca-seminar untuk mengukur dampak yang ditimbulkan.

Hasil survei menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai pola makan sehat dan pentingnya olahraga hingga 80%.

Bahkan, beberapa guru mengaku mulai melakukan perubahan dalam pola makan serta menyesuaikan rutinitas aktivitas fisik mereka setelah mengikuti seminar.

Tak hanya menyampaikan teori, seminar ini juga menawarkan solusi praktis, seperti menyusun menu sehat dari bahan makanan yang mudah dijangkau, teknik latihan fisik ringan yang bisa dilakukan di sela-sela kesibukan mengajar, serta pendekatan psikologis untuk menjaga motivasi dalam mempertahankan kebiasaan sehat.

Dengan mengedepankan pendekatan edukatif berbasis teknologi dan komunitas, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi model bagi sekolah lain yang ingin menumbuhkan budaya sadar kesehatan jasmani di lingkungan pendidikan.

Semangat kolaboratif yang terbangun selama kegiatan menunjukkan bahwa perubahan positif dapat dimulai dari ruang-ruang sekolah.

Melalui edukasi yang menyenangkan dan partisipatif, para guru dan tenaga kependidikan kini berperan sebagai agen perubahan dalam membentuk generasi yang lebih sehat dan tangguh, sekaligus mengukuhkan bahwa kesehatan adalah bagian dari budaya yang harus dibangun secara kolektif.

Baca juga: Kurangi Penggunaan Gawai, Mahasiswa PPG UNNES Prodi PJKR Gelar Pengenalan dan Pelestarian Permainan Tradisional

Demikian informasi mengenai mahasiswa PPG UPGRISProdi PJKR gelar seminar bertajuk “Pola Makan dan Latihan Fisik: Sinergi untuk Kebugaran Jasmani Optimal”. Semoga bermanfaat. (07)

Exit mobile version