Semarang, Jatengnews.id – Layanan live streaming di media sosial, akhir-akhir ini memang tengah digandrungi oleh penjual untuk memasarkan dagangannya ke masyarakat luas.
Hal ini juga digunakan salah satu pedagang hewan kurban yakni Erik Febrians (25). Awalnya dia melakukan aktivitas live streaming sebagai salah satu metode penjualan ini hanya untuk mengisi waktu luang pada saat di lapaknya sedang sepi pembeli.
Baca juga: Harga Hewan Kurban Naik di Sragen
“Ya awalnya untuk asik-asik aja, tentu kalau live streaming itu jangkauannya lebih luas,” ungkap penjual hewan kurban kambing di Jalan Majapahit, Kota Semarang.
Dia berjualan kambing kurban sejak tahun 2019 di area Jalan Majapahit tepatnya dekat Masjid Jami’ Pedurungan Kota Semarang. Erik dulu memulai usaha kambing kurban dengan rekan kuliahnya.
Kemudian sekarang berjualan sendiri dan menggunakan metode live streaming sebagai salah satu cara pemasarannya.
“Kita lebih mempermudah untuk spil (menunjukan) kambing-kambingnya, sehingga orang itu bisa lihat dari media sosial tanpa harus ke lokasi,” paparnya Rabu (3/6/2025).
Dia mengakui dengan melakukan live streaming ini, mampu meningkatkan angka penjualannya. Menurutnya, berjualan melalui live streaming ini sangat efektif untuk proses pemasarannya, meskipun akhirnya orang yang membeli tetap datang ke lapak juga.
Baca juga: Jelang Idul Adha Peternak Siapkan Hewan Kurban Berkualitas
Dia juga sempat sampai mengirim ke Jakarta. Meskipun demikian, dirinya juga memperhitungkan berapa pesanannya, jika hanya sedikit ia lemparkan ke rekan-rekannya yang berjualan di daerah tersebut.
Tak hanya melakukan live streaming, dirinya sudah melakukan promosi di sosial media dengan postingan yang menarik sejak awal bulan Mei 2025 lalu.(Kamal-02)