Beranda Daerah TPA Jatibarang Segera Gunakan Sistem Sanitary Landfill, Agustina Siapkan Program PSEL

TPA Jatibarang Segera Gunakan Sistem Sanitary Landfill, Agustina Siapkan Program PSEL

Pemkot Semarang akan menerapkan sistem sanitary landfill serta program Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL).

Wali Kota Semarang Agustina saat menghadiri acara Temu Karya Karang Taruna pada Minggu (22/6/2025). (Foto : Dok Pemkot Semarang)

SEMARANG, Jatengnews.id  – Wali Kota Semarang Agustina menunjukkan komitmen kuat dalam menangani pencemaran lingkungan akibat sistem open dumping di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jatibarang.

Sebagai solusi, Pemkot Semarang akan menerapkan sistem sanitary landfill serta program Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL).

Baca juga : Wali Kota Semarang Agustina Apresiasi Sedekah Laut Tambaklorok

“Kita ingin punya TPA Jatibarang yang tidak membahayakan. Saya minta karang taruna ikut gotong royong dalam berbagai bentuk demi mewujudkan ini,” ujar Agustina saat menghadiri Temu Karya Karang Taruna, Minggu (22/6/2025).

Langkah ini sejalan dengan ketentuan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang mewajibkan seluruh daerah untuk menghentikan metode open dumping paling lambat tahun 2026. Sistem sanitary landfill dinilai lebih ramah lingkungan karena sampah ditimbun, dipadatkan, dan ditutup tanah secara berkala.

Agustina menyebutkan, lahan untuk sistem baru ini berasal dari hasil ganti rugi proyek Tol Semarang–Demak. “Open dumping akan kita tutup dengan plastik dan kita dorong ke ceruk yang tersedia. Lahan tambahan juga sudah kita beli dari hasil ganti rugi jalan tol,” jelasnya.

Tak hanya itu, Pemkot Semarang juga tengah mengembangkan program PSEL (Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik) sebagai solusi jangka panjang. Program ini menjadi jawaban atas peningkatan jumlah sampah akibat pertumbuhan penduduk dan urbanisasi.

“PSEL masih dalam proses. Kami sedang mengurus perizinan ke Kementerian Keuangan agar bisa melanjutkan hasil kajian yang sudah ada,” tambah Agustina.

Baca juga : Makin Eksis Wali Kota Semarang Agustina Hadirkan Pameran Berkala Khusus Pokdarwis

Ia berharap dukungan dari pemerintah pusat segera turun agar pengelolaan sampah berteknologi tinggi ini bisa terealisasi. “Mudah-mudahan prosesnya lancar dan segera mendapat persetujuan,” pungkasnya. (03)

Exit mobile version