BREBES, Jatengnews.id – Pemerintah Kabupaten Brebes terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat ekonomi desa melalui pembentukan dan pengembangan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP).
Salah satu langkah strategisnya adalah mengembangkan pengolahan bawang merah sebagai komoditas unggulan, yang kini menjadi model implementasi KDMP Merah Putih di daerah tersebut.
Baca juga : Akademisi Sebut Penunjukan Sudaryono Jadi Komisaris PIHC Bikin Petani Senang
Kebijakan ini sejalan dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang pembentukan KDMP Merah Putih di 80.367 desa dan kelurahan di seluruh Indonesia. Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto menaruh perhatian besar pada penguatan ekonomi desa berbasis koperasi produktif dan berkelanjutan.
Saat melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Brebes, Wakil Menteri Pertanian RI, Sudaryono, menegaskan bahwa KDMP Merah Putih dirancang untuk menggali potensi unggulan daerah. Di Brebes, fokus utama adalah bawang merah.
“Untuk menjaga stabilitas harga bawang merah, diperlukan pengelolaan yang baik, termasuk penyimpanan menggunakan sistem cold storage. Ini penting agar petani tidak langsung menjual hasil panen saat harga anjlok,” ujar Sudaryono.
Bupati Brebes, Hj. Paramitha Widya Kusuma, menyampaikan bahwa Brebes menjadi kabupaten kedua di Indonesia setelah Pati yang telah menyelesaikan pembentukan KDMP Merah Putih 100 persen, tersebar di 279 desa dan kelurahan.
“Ini bagian dari strategi membuka akses pasar dan memperkuat rantai nilai bisnis bawang merah melalui koperasi desa,” tegas Bupati.
Sementara itu, Kepala BPPSDMP Kementerian Pertanian RI, Idha Widi Arsanti, yang juga menjabat sebagai Satgas KDMP Merah Putih Wilayah I (Jawa Tengah, DIY, Kalimantan), mengungkapkan bahwa di Jawa Tengah telah terbentuk 8.563 KDMP, termasuk di Desa Sida Mulya, Kecamatan Wanasari, Brebes.
KDMP Sida Mulya merupakan salah satu contoh sukses transformasi kelembagaan petani GAPOKTAN menjadi koperasi desa. Kelembagaan ini telah memiliki aset, SDM, dan infrastruktur yang kuat. Kini, KDMP Sida Mulya menjalankan berbagai unit usaha, salah satunya adalah pengolahan bawang merah bernilai ekspor.
Produk olahan unggulan yang dikembangkan antara lain. Seasoning oil berbasis bawang merah, pasta bawang merah, bawang merah crispy
“Hilirisasi produk pertanian menjadi kunci meningkatkan nilai tambah dan daya saing. Produk olahan ini telah menjadi sumber pendapatan utama koperasi kami,” kata Dienda Lora Buana, Young Ambassador Petani Milenial dan pengelola unit pengolahan bawang KDMP Sida Mulya.
Baca juga : Tani Merdeka Karanganyar Dukung Sudaryono Cagub
Melalui program KDMP Merah Putih, Pemkab Brebes menargetkan agar nilai ekonomi bawang merah tidak hanya bertumpu pada pasar lokal, melainkan mampu menembus pasar ekspor dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional. (03)
